GORAJUARA - Empat orang yang tewas diduga usai lompat dari lantai 22 Apartemen Teluk Intan Tower Topas, Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu kemarin (9/3/2024), ternyata satu keluarga.
Keempat korban itu adalah suami istri beriinisial EA (51) dan AEL (52), serta dua anaknya JW (13), dan JL (16). Mereka diduga bunuh diri dengan cara terjun dari ketinggian apartemen.
Menurut penjelasan Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan, empat korban tewas mengalami luka parah di bagian kepala serta kaki dan tangan.
Guna bahan penyelidikan, jenazah keempat korban akan divisum di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.
Polisi juga tengah melakukan penyelidikan dengan memeriksa para saksi seperti petugas keamanan, keluarga korban dan lainnya.
Baca Juga: Sensasi Nasi Padang yang Beda dari yang Lain, Raffi Ahmad Tanpa Ragu Investasi di Rumah Makan Ini
Diberitakan sebelumnya, penghuni Apartemen Teluk Intan Tower Topas, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu (9/3/2024) dikejutkan dengan penemuan 4 orang yang tewas tergeletak di halaman parkir.
Keempat orang itu sudah tergeletak dengan tubuh penuh luka. Diduga keempat korban tewas setelah bareng bareng loncat dari lantai 22 apartemen.
Penemuan keempat korban tewas itu pertama kali diketahui sekuriti apartemen dan segera melaporkannya ke polisi. Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, diperkirakan mereka diduga bunuh diri.
Kapolres Jakarta Utara Kombes Pol Gidion Arif Setyawan saat dikonfirmasi media membenarkan penemuan empat jasad di halaman apartemen tersebut.
