"Saat ini, seiring dengan perkembangan dunia, dan semakin banyaknya informasi yang hadir, maka pesan yang disampaikan diharapkan bisa singkat dan tepat," ujar Arya.
Baca Juga: Pertamina Tampilkan Inovasi Energi Hijau dalam IIMS 2024, Tunjukkan Komitmen Transisi Energi
Menurut Arya, diskusi mengenai mindset penting karena semua insan BUMN diharapkan mempunyai visi yang jelas, mampu menjaga imej perusahaan dan membangun budaya bela perusahaan.
"Insan BUMN memiliki peranan yang kuat dan nyata, sebagai seseorang influencer, dalam platform digital seperti halnya media sosial.
"Mereka dianggap sebagai inspirasi juga pribadi yang bisa memberikan dampak positif dan menyebarkan berita baik, khususnya mengenai perusahaan kepada orang lain," imbuh Arya.
Membuka kegiatan workshop, Corporate Secretary Pertamina Brahmantya S. Poerwadi menyebut bahwa kegiatan ini sangat menarik dan bermanfaat karena dilakukan di Kota Balikpapan.
Dalam hal ini, Balikpapan menjadi tempat yang memiliki beberapa lini bisnis dari Pertamina Grup.
"Balikpapan adalah miniatur kecil dari Pertamina, di mana hampir seluruh kegiatan bisnis Pertamina ada di sini,
"Mari perhatikan, bagaimana kota ini menggeliat ekonominya karena ada Pertamina di sini.
"Selain itu, saya juga ingin para influencer juga mulai mengangkat mengenai transisi energi dan melihatnya dengan sudut pandang millenial," ujar Brahmantya.
Selain itu, Brahmantya menyebut bahwa generasi milenial dan gen-Z di lingkungan BUMN diharapkan untuk semakin aktif dalam memberitakan hal baik tentang BUMN di tempat mereka bekerja.
Pertamina mendukung penuh tujuan tersebut dengan memfasilitasi kegiatan kali ini di Balikpapan.
Harapannya, insan BUMN dapat semakin menggali potensinya dalam bidang konten kreator guna menyebarkan kebaikan melalui pemberitaan positif, khususnya via media sosial.