GORAJUARA – Seorang penumpang dalam penerbangan Alaska Airlines dari Seattle ke Las Vegas berencana membunuh sesama penumpang.
Dilansir Gorajuara dari NDTV, menurut sebuah laporan, penumpang tersebut merupakan pria bernama Alvarez Lopez yang kemudian ditangkap di Bandara Internasional Harry Reid Las Vegas pada 24 Januari.
Diduga pelaku didakwa dengan satu tuduhan penyerangan dengan senjata berbahaya dalam penerbangan Alaska Airlines.
Baca Juga: Dinilai Salah Membunuh Karena Membela Diri, Gimana Nasib Muhyani?
Sepanjang dalam penerbangan, pelaku mengaku gelisah, dia terus memakai dan melepas sarung tangannya berkali-kali.
Disamping itu pelaku juga menggunakan kamar mandi pesawat dengan waktu yang lama selama awal penerbangan.
Menurut sebuah laporan, dia duduk bangun untuk kedua kalinya dan pergi lagi ke kamar mandi.
Baca Juga: Jujutsu Kaisen: Penjelasan Mengapa Toji Fushiguro Membunuh Dirinya Sendiri dalam Arc Shibuya
Ketika dia kembali ke tempat duduknya dia mulai meninju dan memukul seorang pria yang duduk di seberang lorong dan mencoba untuk menusuk matanya.
Seorang agen FBI menulis dalam dokumen pengadilan, bahwa saat pertengkaran tersebut terjadi, istri korban berteriak kepada pelaku agar berhenti memukuli suaminya.
Menurut para saksi, ada darah dimana-mana dan ditemukan sebuah bundelan pena dengan selotip yang jatuh ke lantai.
Dikabarkan korban masih hidup namun dia terluka parah dan pelaku berjalan ke depan pesawat setelah pertengkaran tersebut.
Baca Juga: Minta Keadilan Untuk Aldebaran yang Dituduh Membunuh, Dibandingkan dengan Kasus Andin....
Diduga pelaku ditangkap oleh Las Vegas Metropolitan setelah pesawat mendarat sekitar pukul 08.30.
Disamping itu, pelaku mengatakan bahwa dia merencanakan penyerangan tersebut karena dia merasa mafia telah mengejarnya.