GORAJUARA – Gempa bumi berkekuatan 6,2 skala richter baru saja mengguncang barat laut Cina dan menewaskan lebih dari 100 orang.
Menurut kantor berita Xinhua yang dikutip oleh GORAJUARA, gempa itu terjadi di Provinsi Gansu dekat perbatasan dengan Qinghai pada hari Selasa 19 Desember 2023.
USGS mengatakan gempa bumi tersebut terjadi pada kedalaman 10 km pada pukul 23:59 waktu setempat.
Baca Juga: Sukabumi Digoyang Gempa, Getaran Terasa hingga Bogor dan Depok, Warga Diminta Waspada
Para pejabat langsung meluncurkan personel penyelamat ke daerah tersebut setelah gempa terjadi.
Pemerintah provinsi Gansu mengatakan pada konferensi pers 105 orang dipastikan tewas, 397 lainnya luka-luka dan 4.700 rumah rusak akibat gempa tersebut.
Gempa itu juga dirasakan sampai kota besar Xi'an di provinsi Shaanxi utara yang berjarak 570 km.
Baca Juga: Gempa Guncang Garut, Getarannya Terasa hingga Ciwidey dan Pangalengan
Beberapa gempa susulan kecil juga terjadi setelah gempa awal yang berkekuatan 6,2 skala richter.
Para pejabat pemerintah memperingatkan kepada warga bahwa gempa berkekuatan lebih dari 5,0 mungkin akan terjadi dalam beberapa hari ke depan.
Akibat gempa bumi tersebut pasokan Listrik dan air menjadi terganggu di beberapa desa yang dekat dengan pusat gempa.
Presiden Cina Xi Jinping mengeluarkan instruksi untuk bantuan dan penyelamatan ke daerah Gansu.
Hampir 1.500 petugas pemadam kebakaran dikerahkan dan lebih dari 300 tentara juga dikerahkan.
Pembekalan seperti air minum, selimut dan mie instan juga dikirim ke daerah yang terkena dampak gempa.
