GORAJUARA, - Mantan Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad), Letjen TNI (Purn) Muhammad Munir secara resmi bergabung dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), pasca pensiun dari TNI AD.
Bukan hanya bergabung, Muhammad Munir langsung dipercaya untuk menjadi salah satu anggota Dewan Pakar Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
“Alhamdulillah saya merasa terhormat mendapat amanah sebagai anggota Dewan Pakar PKS. Artinya, pimpinan di PKS melihat kapasitas diri saya sebagai Dewan Pakar untuk bidang Pertahanan Negara,” kata Muhammad Munir, sebagaimana dikutip Gorajuara dari situs pks.id, Rabu, 12 Oktober 2022.
Baca Juga: Tak Ikuti Jejak NasDem, PKS Tegaskan Keputusan Capres Pilpres 2024 Hanya Melalui Forum Majelis Syuro
Lalu siapakah sosok Letjen TNI (Purn) Muhammad Munir?
Dilansir dari wikipedia, Muhammad Munir diketahui pernah menempati sejumlah jabatan strategis di militer mulai dari Danton hingga menjadi Wakil KSAD pada 2013 silam.
Letjen (Purn) Muhammad Munir diketahui lahir pada 28 Oktober 1958; artinya kini ia berusia sekitar 63 tahun!
Muhammad Munir merupakan alumnus Akademi Militer di Magelang tahun 1983 dan berasal dari kecabangan infanteri.
Muhammad Munir diketahui pernah menjabat sebagai Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) pada tahun 2013 hingga 2015, menggantikan Letjen TNI (Purn) Moeldoko yang menjadi KSAD.
Saat masih aktif berdinas, ia pun pernah menempati jabatan sebagai Sekjen Wantannas pada 2015-2016.
Karir Muhammad Munir di militer cukup panjang.
Ketika masih berpangkat Letda hingga Kapten, Muhammad Munir diketahui pernah menempati jabatan sebagai Danton 1 Ki C Yonif Linud 305 Kostrad, Dantonban Ki C Yonif Linud 328 Kostrad, Danton MO. 81 Yonif Linud 328 Kostrad, Dankiban Yonif Linud 328 Kostrad, dan Kasi 2/Ops Yonif Linud 328 Kostrad.
Karirnya saat menjadi perwira menengah semakin moncer.
