GORAJUARA - Hari ketiga Ramadhan 2023 telah berlalu. Pada malam bulan suci ini pasti melaksanakan delapan atau dua puluh rakaat salat sunnah tarawih dan tiga rakaat witir.
Di setiap masjid atau mushola pasti melaksanakan tarawih sebelum salat sunnah witir.
Sholat tarawih dan witir merupakan amalan sunnah yang tidak saling berkesinambungan.
Baca Juga: Kulit Harus Tetap Sehat Selama Puasa! Berikut Cara Menjaga Kesehatan Kulit Selama Ramadhan
Sholat tarawih dianjurkan untuk dikerjakan saat bulan Ramadhan karena memiliki keutamaan, sebagaimana sabda Rasulullah:
"Barang siapa melakukan Qiyam Ramadhan (yaitu ibadah shalat malam pada bulan Ramadhan dalam hal ini ibadah shalat tarawih) karena iman dan mengharap pahala serta keridhaan Allah SWT, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni." (HR. Bukhori Muslim)
Jadi, pengerjaan sholat malam pada bulan suci ini untuk mengharap ridha Allah dan dihapuskannya dosa yang pernah dilakukan.
Baca Juga: 6 Tips untuk Glow up Challenge 30 Days Selama Ramadhan 2023, Lebaran Auto Cantik
Sedangkan sholat witir tetap dianjurkan untuk dikerjakan selain waktu bulan Ramadhan tiba.
Lalu kenapa sholat witir dikerjakan setelah tarawih? Karena salat witir merupakan salat sunnah penutup.
Diriwayatkan oleh Abdullah bin Umar, Rasulullah SAW bersabda, “Jadikanlah akhir ibadah shalat kalian di malam hari adalah ibadah shalat witir.”
Sholat witir sendiri dapat dikerjakan selepas salat Isya dan sebelum sholat Subuh. Memiliki rakaat yang ganjil seperti 1, 3, 5, dan seterusnya.
Baca Juga: Puasa Ramadhan dan Bingung Mau Buat Apa Untuk Menu Sahur Keluarga? Ikan Peda Sambal Matah Solusinya
Dari Abu Ayyub Al-Anshari radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Witir itu dianjurkan pada setiap muslim. Siapa yang suka melakukan shalat witir dengan lima rakaat, maka lakukanlah. Siapa yang suka melakukan shalat witir dengan tiga rakaat, maka lakukanlah",