Belajar Sukses dari Vier Abdul Jamal, Trader Kelas dunia dari Indonesia.

photo author
- Kamis, 28 April 2022 | 20:31 WIB
Salam AKSI Diskusi Inovasi Belajar (GoraJuara.com/Dok AKSI)
Salam AKSI Diskusi Inovasi Belajar (GoraJuara.com/Dok AKSI)

GORAJUARA - Pandemi Covid-19 menjadi berkah bagi perkembangan bursa saham Indonesia. Vier Abdul Jamal, ahli trader Indonesia kini muncul, siap mengedukasi masyarakat.

Pandemi Covid-19 seperti sinyal perubahan yang harus terjadi di abad 21. Pandemi seolah-olah menggiring manusia di seluruh dunia menggunakan perangkat hidup berbasis teknologi informasi.

Bursa saham yang dulu tidak begitu dikenal masyarakat Indonesia, dengan kehadiran teknologi informasi, dan datangnya pandemi Covid-19, menjadi promosi gratis untuk bursa saham.

Baca Juga: Beda Kualitas Manusia Bukan Karena Ras atau Agama , Indonesia Harus Bangkit

Ditengarai saat ini, generasi milineal sedang merambah mulai tertarik pada bursa saham. Aplikasi yang memfasilitasi bursa saham semakin memudahkan orang untuk akses ke bursa.

Harga sahampun kini dijual dalam harga recehan. Mulai harga 50 rupiah perlembar sampai 30 ribuan perlembar. Jika dulu membeli saham harus punya modal 25 hingga 50 juta, sekarang bisa dengan modal sisa uang jajan siswa.

Ahli-ahli trader saham pun bermunculan semakin dikenal masyarakat. Jumlah investor saham yang dulu hanya 1 juta orang, diperkirakan kini sudah beranjak mencapai 4 juta orang.

Sekalipun bertambah jumlah investor di Indonesia masih terbilang minim, jauh tertinggal negara tetangga. DIkabarkan dari para trader, penduduku SIngapuran 30% peduduknya sudah menjadi investor.

Baca Juga: Oleh-Oleh Mudik dari Malaysia, Luthfi Alumni SMAN 2 Bandung, Ceritakan Pengalaman Kuliah di UM

Sebenarnya hadirnya para investor bisa jadi kekuatan ekonomi bangsa. Maka saat ini, investasi saham ritel harus mulai diperkenal di sekolah mulai di level SMA/SMK. 

Asep Tapip Yani Ketua Umum DPP AKSI, jumlah investor di Indonesia perlu ditingkatkan. Namun pada tahap awal, siswa SMA/SMK saham diperkenalkan sebagai cara untuk menabung jangka panjang.

Menabung saham bisa jadi program litrasi finansial para siswa sebagai bekal setelah terjun ke dunia kerja atau bisnis. Investasi saham dapat jadi modal tabungan di hari tua.

Kisah sukses Vier Abdul Jamal, Lo Kheng Hong, dapat jadi teladan siswa untuk jadi trader atau investor. Siapapun bisa jadi trader atau investor syaratnya jangan malas belajar.

Baca Juga: Tiga Bahan Pokok Pendidikan, Harus Selalu Ada di Sekolah

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Master Toto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Membaca SE Mendikdasmen Nomor 14 Tahun 2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:24 WIB