GORAJUARA - Kerjasama Universitas Muhammadyah Kendal Batang (UMKABA) Jawa Tengah dengan Nantong Vocational University China untuk mengikuti Chinese Bridge Program berlangsung pada 5—9 Desember 2022 secara online dengan aplikasi Zoom.
Kerja sama ini terinpirasi dari kemajuan teknologi serta peninggalan sejarah tingginya peradaban manusia di Tiongkok, khususnya Kota Nantong.
Dalam hal ini, Nantong adalah salah satu dari 14 kota pertama di Tiongkok yang mengadopsi budaya modern.
Nantong terkenal sebagai kota tua dengan peninggalan sejarah museum, kota dengan industri tekstil pertama dan arsitektur bangunan rumah tradisional hingga modern di Tiongkok. Kota tua yang tidak alergi dengan budaya modern.
Baca Juga: Ilmu Sederhana Lebih Berharga dari Setumpuk Harta
Oleh karena itu, sungguh tepat benar bila Umkaba menjalin kerjasama dengan Nantong Vocasional University China.
Sebagai institusi vokasi, Universitas Nantong fokus dalam pengembangan Teknologi, Ekonomi, Seni dan Pendidikan bersama ICCCM (International Cultural International Cultural Communication Center Malaysia) untuk menyelenggarakan Chinese Bridge Program secara gratis.
Sebagai wujud kerjasama dalam Chinese Bridge Program, Nantong Vocasional University menyiapkan pemateri profesional dan ahli di bidangnya, antara lain Dr. Ge Bin, Dr. Shen Zhihua, Ms. Zhu Jing, Dr. Huang Yin, dan Ms.Pan Xiaomei.
Pembelajaran berlangsung selama 1,5-2 jam untuk setiap pertemuan sehingga pembelajaran berlangsung secara efektif dan menyenangkan bagi mahasiswa.
Topik materi dalam Chinese Bridge Program ini yaitu “An Overview of the Internet of the Things and its Applications”, “Nantong-The First City in Modern China, The Hometown of Chinese Architecture“, “New Thinking about the Internet of Things and Big Data”, “Nantong Museum Series Introduction (1) Nantong Museum", "China Abacus Museum and China Audit Museum” “The Application of Intelligent Electronic Products in the Field of Smart Home” dan “Nantong Art and Food”.
Dalam pidato sambutannnya secara daring saat opening ceremony, Mr. Huang Liangbin selaku Wakil Rektor Nantong Vocational College of Science & Technology menyampaikan sejarah kampusnya sekaligus berterimakasih kepada para partisipan agar dapat menerima manfaat dari Bridge Chinese Program.
“Kami mengundang partisipan untuk datang ke Nantong untuk melihat kampus dari dekat sambil menyelami budaya Nantong’, kata Mr. Huang Liangbin.
Baca Juga: Masyarakat Khawatir Vonis Hukuman Mati Ferdy Sambo Masih Bisa Ajukan Hak Banding
Selanjutnya, Ms. Cyntia Wu selaku Indonesia Regional Manager dari ICCCM (International Cultural International Cultural Communication Center Malaysia) mengajak mahasiswa Umkaba untuk turut serta mengambil peran secara proaktif untuk meningkatkan kompetensi di tengah kompetisi yang makin sengit.
Respon rektor UMKABA sangat positif.
“Kami berterimakasih kepada ICCCM dan Nantong Vocasional Univeristy atas kesempatannya. Semoga kedepan makin banyak yang bisa berkolaborasi secara mutualistik”, kata Dr. Hj. Sri Rejeki, S.Kp., M.Kep., Sp.Mat.
Baca Juga: Hakim Jatuhkan Vonis Hukuman Mati Ferdy Sambo, Netizen Soroti KUHP Baru
Mahasiswa yang mengikuti program ini sebanyak 132 orang dari Umkaba dan Nantong Vocational College of Science Technology.