GORAJUARA - Makan Bergizi Gartis (MBG) di SMAN 15 Bandung banyak manfaat untuk siswa. Manfaat nyata bagi siswa yaitu mendapat asupan gizi yang cukup untuk kebutuhan otak.
Dr. Toto Suharya, S.Pd. M.Pd. Sekjen DPP AKSI mengatakan program MBG bukan sekedar makan bergizi gratis, tetapi mengandung multi efek pendidikan.
Program MBG membantu para murid mengenal menu makan bergizi. Piring makan lima kotak yang diterima setiap hari oleh siswa, secara langsung membentuk mindset menu pola makan bergizi.
Baca Juga: SMAN 15 Bandung Makan Bergizi Gratis Sambil Perpisahan...
Lima kotak makanan yang terdiri dari buah, sayur, protein nabati, protein hewani, susu, dan karbohidrat, dapat membentuk pola kebiasaan makan bergizi bagi siswa.
Menu makan bergizi yang disajikan setiap hari, menjadi santapan setiap hari siswa. Hal ini dapat membantu siswa mengingat menu menu makan bergizi yang harus mereka santap tiap hari.
Melalui arahan guru, ketika siswa terima MBG, siswa diarahkan belajar menerima dan bersyukur dengan tidak pilih pilih makanan.
Baca Juga: Hakim Punya Kewenangan Subjektif... SMAN 1 Bandung Untuk Kepentingan Publik...
Siswa tidak boleh mencela makanan, dan harus habis dimakan. Selanjutnya siswa diberi pemahaman, pentingnya makan buah, sayur, dan ikan untuk memperkuat ingatan siswa.
Sebagaimana kita kenal, kita termasuk masyarakat yang rendah konsumsi sayur, ikan, dan buah. MBG menjadi jalan membiasakan para siswa makan sayur, buah, dan ikan.
Siswa juga diajak untuk berterimakasih pada semua pihak yang telah membantu terwujudnya MBG. Terimakasih pada pemerintah, dapur pengelola, yang setiap hari setia mengantarkan MBG ke sekolah.
Dr. Toto berharap program MBG di sekolah bukan sekedar siswa dapat makan bergizi, para guru harus pandai mengemas MBG menjadi program pendidikan dalam hal pembiasaan pola makan hidup sehat.***