GORAJUARA – Beberapa waktu silam, ditemukan semacam planet luar angkasa bernama "Bumi Super".
Bumi Super menurut standar astronomi terbilang cukup dekat dengan kita, yakni berjarak sekitar 137 tahun cahaya.
Dilansir dari laman science.nasa.gov oleh GORAJUARA, Bumi Super ini dijuluki TOI 715 b, di mana berukuran sekitar 1,5 kali lebih lebar dari Bumi.
Jarak tersebut dapat memberikan planet ini suhu tepat untuk terbentuknya air cair di permukaannya.
Tentu saja, ada beberapa faktor lain yang harus sejalan agar air permukaan bisa ada, terutama jika memiliki atmosfer yang sesuai.
Planet yang lebih kecil ini mungkin hanya sedikit lebih besar dari Bumi dan mungkin juga berada di dalam zona layak huni yang mempertahankan keadaannya.
Adapun bintang induknya adalah katai merah, di mana lebih kecil dan lebih dingin dari Matahari.
Namun, lantaran katai merah lebih kecil dan lebih dingin, planet-planet tersebut dapat berkumpul lebih dekat dan tetap aman berada dalam zona layak huni bintang tersebut.
Planet TOI-175 b termasuk daftar planet zona layak huni yang dapat diamati lebih dekat dengan teleskop Webb, bahkan mungkin untuk mengetahui tanda-tanda atmosfer.
Banyak hal yang bergantung pada sifat-sifat lain yang dimiliki planet ini.
Hal ini termasuk seberapa masifnya planet tersebut dan apakah ia dapat digolongkan sebagai "dunia air".