Sekretaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Garut Kota, Aceng Amirudin, mengungkapkan, warga Garut yang terpapar paham radikal Negara Islam Indonesia (NII) bukan hanya dari Kelurahan Sukamentri saja.
Baca Juga: Hasil Kualifikasi Piala Asia 2023 Indonesia vs Taiwan: Skuad Merah Putih Menang Tipis
"Namun ada juga dari kelurahan lainnya, bahkan kecamatan lainnya yang ada di Garut," ujarnya.
Amirudin menyebutkan, berdasarkan data yang dimilikinya, warga yang terpapar paham NII ada juga dari Kelurahan Regol dan Kota Wetan, Kecamatan Garut Kota.
"Bahkan di Kecamatan Cibatu dan Limbangan juga ada," katanya.***