GARUT, GORAJUARA - Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kabupaten Garut memiliki Program Gerbang Cahayaku (Gerakan Bangun Cegah Kumuh) yang dilaksanakan di Kelurahan Pataruman, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut.
Kepala Disperkim Kabupaten Garut, Eded Komara Nugraha, menyebutkan, program ini dikelola langsung oleh masyarakat sekitar Kelurahan Pataruman melalui Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) Paguyuban Warga Kelurahan Pataruman.
"Program ini bertujuan untuk menjadikan lingkungan permukiman agar lebih nyaman ditinggali oleh masyarakat. Salah satu pembangunan yang dilakukan dalam program ini adalah pembuatan MCK (Mandi Cuci Kakus)," ujarnya, Jumat 17 September 2021.
Baca Juga: Hasil Pertandingan Liga Europa: Galatasaray Menang Atas Lazio Berkat Blunder Thomas Strakosha
Baca Juga: BMKG Peringatkan Pemkab Garut Adanya Curah Hujan Lalina Bupati Imbau Masyarakat Waspada
Menurut Eded, Program Gerbang Cahayaku itu adalah Program Gerakan Bangun Pencegahan Kumuh di perkotaan. Pihaknya ingin mengubah yang tadinya kondisi kumuh, dengan adanya program ini menjadi tidak kumuh lagi.
"Di sana ada beberapa program yang akan kita laksanakan misalnya untuk pembuatan MCK, pembuatan jalan lingkungan, kemudian sanitasinya termasuk mungkin ruang terbuka publiknya," ucapnya.
Eded menuturkan, Program Gerbang Cahayaku menelan anggaran sebesar 946 juta rupiah dan dikelola langsung oleh swadaya masyarakat setempat. Sementara pihaknya dari dinas ada tim teknis yang fungsinya untuk monitoring pelaksanaannya supaya sesuai dengan gambar yang telah direncanakan.
Baca Juga: Bioskop Sudah Buka, Ini Aturannya Sesuai Perwal Terbaru
Baca Juga: Eksis di Dunia Hiburan, Oka Sugawa Mulai dari Lupus Hingga Suara Hati Istri
"Jadi pelaksanaan ini oleh BKM setempat, dan masyarakat disini dilibatkan secara langsung (mengikuti) pelaksanaannya. Dimulai dari perencanaan maupun pelaksanaannya," katanya.
Eded berharap, masyarakat setempat bisa mendukung pelaksanaan Program Gerbang Cahayaku ini sehingga kesehatan masyarakat bisa meningkat berkat lingkungan yang bersih dan sehat.
"Target selesai ini insyaallah bulan Oktober atau paling lambat bulan November,” imbuhnya. ***