GORAJUARA - Tidak sedikit orang yang lebih memilih memanaskan makanan untuk menu sahur ketimbang memasak dari awal. Hal ini karena memanaskan makanan dianggap lebih mudah dan praktis untuk dilakukan.
Karena itulah memakan masakan yang dipanaskan saat sahur sudah menjadi kebiasaan banyak orang dan dianggap hal yang wajar serta aman untuk dilakukan.
Sebetulnya tidak apa bila ingin menyantap makanan yang dipanaskan. Namun, jika ini dilakukan secara berulang dapat berdampak buruk bagi kesehatan. Pasalnya, mengonsumsi makanan yang sudah dipanaskan berulang kali dapat menyebabkan keracunan.
Keracunan terjadi karena makanan yang sudah disimpan dan kemudian dihangatkan sudah terkontaminasi oleh bakteri. Bakteri yang ada di makanan biasanya tidak akan mengubah rasa, bau, ataupun bentuk makanan. Sehingga sulit untuk diketahui keberadaannya.
Keracunan juga bisa disebabkan karena cara menghangatkan makanan yang salah. Misalnya, terlalu lama dipanaskan dengan suhu tinggi bisa membuat bakteri semakin banyak.
Gejala yang ditimbulkan karena keracunan ini akan muncul beberapa jam setelah mengonsumsi makanan yang dipanaskan secara berulang.
Baca Juga: Kapolri Akui Ada Beberapa Orang Diamakan di Berbagai Wilayah: Bawa Sajam
Misalnya, jika nekat makan sahur dengan makanan yang sudah dipanaskan berulang kali maka saat puasa mungkin akan merasakan pusing, mual, diare, kram perut, dan demam.
Jika memang harus menghangatkan makanan untuk santapan sahur, ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar terhindar dari keracunan makanan.
Pertama, saat memanaskan makanan pastikan seluruh bagian dari makanan tersebut sudah benar-benar panas.
Baca Juga: Bantah Isu Selingkuh dengan Nita Gunawan, Rafii Ahmad Telepon Nagita Slavina Bilang Begini ...
Hal ini dikarenakan panas yang menyeluruh pada makanan menunjukkan bahwa cara memanaskannya sudah benar dan bakterinya telah hancur.
