GORAJUARA - Sebuah akun di Twitter dengan nama pengguna @WidasSatyo mengunggah utas yang berhubungan dengan pinjol (pinjaman online).
Di masa pandemi yang serba sulit ini, pinjaman online menjadi sebuah alternatif yang dapat dijadikan jalan praktis dalam memenuhi kebutuhan hidup.
Meski banyak berita mengenai bagaimana sadisnya debt collector pinjol ketika menagih utang, hal itu tidak membuat masyarakat takut dan tetep menggunakan jasa pinjol.
Mengapa demikian? Kita perlu memahami apa yang menjadi penyebabnya.
Baca Juga: Kembangkan Sektor UMKM, Jawa Barat Bidik Kawasan Kota Lama di Semarang
Kita sering melihat cuitan di aplikasi Twitter yang berkata bahwa menggunakan jasa pinjol sudah dilakukan atas kesadaran sendiri.
Jadi sudah menjadi konsekuensi ketika kita harus melunasi utang tersebut.
Sekarang hal yang perlu kita perhatikan dalam fenomena ini adalah apa alasan dibalik keputusan mereka untuk meminjam uang pada pinjol.
Kenapa kita perlu melihat latar belakang mereka ketika meminjam uang?
Karena ini penting dalam melihat akar masalah yang menjerat sebagian masyarakat di antara kita.
Sebab, tidak semua orang berhutang karna faktor gaya hidup. Namun bisa juga karena faktor keterpaksaan dan keputusasaan.
Baca Juga: Jembatan Gantung Terpanjang di Dunia Ternyata Ada di Jawa Barat
Bagi orang yang mempunyai finansial sehat, mereka cenderung lebih aman dari jerat utang.