GORAJUARA - Fenomena gerhana bulan total ini akan terjadi hari. Fenomena gerhana bulan ini terjadi karena bulan dan matahari berada dalam satu titik koordinat yang sama atau berada dalam garis yang sama.
Cahaya matahari yang menuju bulan dihalangi oleh bumi. Sehingga tidak seluruh cahaya bisa masuk ke bulan dan terjadilah gerhana bulan.
Maka tidak ada cahaya matahari yang bisa dipantulkan ke bulan. Warna bulan akan berubah menjadi merah ketika puncak terjadinya gerhana bulan total.
Baca Juga: Ini Contoh Puisi untuk Lomba Peringatan Hari Pahlawan 10 November 2022
Diketahui gerhana bulan total ini mempunyai lebar sebesar 1,3589 mempunyai jarak pusat umbra ke bulan sebesar 0,2570.
Di Indonesia gerhana bulan total akan terjadi pada pukul 15.02 WIB,16.02 WITA, 17.02 WIT. Dan berakhir pada pukul 19.49 WIB, 20.49 WITA, dan 21.49 WIT.
Gerhana bulan total ini memang tidak memiliki dampak langsung terhadap manusia.
Tapi secara umum karena konfigurasi bumi, bulan, dan matahari, hal ini akan mempengaruhi pada pasang air laut yang maksimum.
Dikutip oleh tim gorajuara.com dari berbagai sumber tercatat pada tahun 2022 sudah terjadi 4 kali gerhana, yaitu dua kali gerhana bulan dan 2 kali gerhana matahari.
Dan gerhana bulan total ini akan menjadi gerhana penutup pada tahun 2022 ini. ***
Anda ingin mendapatkan berita update setiap hari dari Gorajuara.com. Ayo gabung di Grup Telegram “Gorajuara.com News”, caranya klik link https://t.me/gorajuaranews, Kemudian join. Langkah pertama install aplikasi Telegram di ponsel.
