Enam Siswa SMP dan SMA Tewas dalam Tragedi Itaewon, Begini Tanggapan dari Menteri Pendidikan Korea

photo author
- Senin, 31 Oktober 2022 | 13:53 WIB
Terbaru! Korban Tewas Tragedi Itaewon Kini Menjadi 149 Orang, Luka Berat 19 Orang dan Luka Ringan 57 Orang (Gorajuara.com/dok: Twitter @tanyarlfles)
Terbaru! Korban Tewas Tragedi Itaewon Kini Menjadi 149 Orang, Luka Berat 19 Orang dan Luka Ringan 57 Orang (Gorajuara.com/dok: Twitter @tanyarlfles)

GORAJUARA - Enam siswa SMP dan SMA juga ditemukan tewas dalam tragedi Itaewon, Yongsan-gu, Seoul pada tanggal 29 Oktober 2022.

Dikutip dari SBS News Senin, 31 Oktober 2022, Mentri Pendidikan mengungkapkan, berdasarkan hasil penghitungan status korban siswa SD, SMP dan SMA terkait tragedi Itaewon, satu siswa SMP dan lima siswa SMA tewas.

Mereka semua adalah siswa di sekolah-sekolah di daerah Seoul. Guru yang meninggal adalah 3 orang (masing-masing Gyeonggi, Seoul, dan Ulsan 1 orang).

Baca Juga: Mengejutkan! Rating 'Ikatan Cinta' Ternyata Sempat Disalip oleh 'Panggilan'

Total ada 5 siswa yang terluka, 4 siswa dari daerah Seoul dan 1 siswa dari daerah Chungnam.

Dua di antaranya saat ini sedang dirawat di rumah sakit, dua dari tiga orang sudah pulang ke rumah mengalami patah tulang dan satu mengalami luka ringan.

"Kami akhirnya mengkonfirmasi bahwa dari 11 kematian remaja yang diumumkan dalam naskah itu, ada enam siswa (SMA) yang belum teridentifikasi. Kami mengerti bahwa mereka bukan siswa," kata salah satu pejabat Kementerian Pendidikan.

Baca Juga: Fans Arya Saloka dan Amanda Manopo Murka, Penulis Sinetron Ikatan Cinta Dikecam karena Hal Ini

Kementerian Pendidikan mengadakan rapat darurat pagi ini dan memutuskan untuk menanggapi kecelakaan itu dengan memberikan dukungan psikologis kepada siswa.

Kementerian Pendidikan pertama-tama akan bekerja sama erat dengan dinas pendidikan kota dan provinsi untuk memberikan dukungan komprehensif, termasuk dukungan psikologis, dan melengkapi pendidikan keselamatan sekolah.

Baca Juga: Link Streaming Fumetsu no Anata e Season 2 Episode 2 Subtitle Indonesia

Sampai 5 November, masa berkabung nasional, setiap sekolah akan diizinkan untuk berpartisipasi dalam berkabung, seperti mengibarkan bendera pagi atau mengenakan pita peringatan.

Dalam kasus ini, Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan akan membentuk sistem dukungan satu-satu untuk pegawai negeri sipil dan secara sistematis memberikan dukungan yang diperlukan kepada keluarga yang ditinggalkan.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Jenny Januarita

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini