Pembagian BLT BBM Pada Warga yang Terdampak Kenaikan Harga, Jokowi Tegaskan Sudah Berjalan dengan Baik

photo author
- Sabtu, 17 September 2022 | 16:32 WIB
Presiden Joko Widodo, Pembagian BLT BBM pada warga yang terdampak kenaikan harga,  Jokowi tegaskan sudah berjalan dengan baik. (Gorajuara/ Instagram Jokowi)
Presiden Joko Widodo, Pembagian BLT BBM pada warga yang terdampak kenaikan harga, Jokowi tegaskan sudah berjalan dengan baik. (Gorajuara/ Instagram Jokowi)

GORAJUARA – Pembagian BLT BBM pada warga yang terdampak kenaikan harga,  Jokowi tegaskan sudah berjalan dengan baik.

Supaya BLT BBM ini tepat sasaran maka Presiden Jokowi langsung melakukan peninjauan ke daerah-daerah untuk memastikan.

Adapun wilayah-wilayah yang telah dirinjau Presiden Jokowi sebagai berikut, Kabupaten Jayapura, Kepulauan Tanimbar, Kota Bandar Lampung, juga Provinsi Maluku, Kota Tual dan juga maluku Barat.

Baca Juga: Ernest Keluar dari Juri Stand Up Comedy Indonesia Karena Berbeda, Netizen: Subjektif sekali?

“Saya melihat pembagian sudah berjalan dengan baik,” ujarnya.

Jokowi menegaskan, dirinya selalu menyempatkan diri untuk meninjau langsung bagaimana penyaluran BLT BBM di daerah-daerah setiap melakukan kunjungan kerja di seluruh daerah di Indonesia.

Pembagian Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bahan Bahan Minyak (BBM), telah disalurkan melalui kantor-kantor pos secara masif, sejak akhir Agustus.

Baca Juga: Seorang Tersangka Bjorka Telah Diringkus Tim Khusus..

Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap dalam pembagiannya selain tepat sasaran juga harus mudag dan cepat.

“Saya menginginkan pembagian dilakukan secara mudah, cepat, dan tepat,” tutur Presiden Jokowi dikutip Gorajuara dari PMJNews, Sabtu 17 September 2022.

Bantuan tersebut diberikan karena pengalihan subsidi BBM dari masyarakat yang mampu kepada yang kurang mampu, tujuannya agar bantuan tersebut tepat sasaran.

Selain itu Presiden Jokowi pun memerintahkan kepada Menteri Keuangan , Menteri Sosial, dan Ketenagakerjaan agar segera membagikan selain BLT BBM juga Bantuan Subsidi Upah (BSU).

Baca Juga: Dibongkar, Diduga Seorang Pria dan Pacarnya Hacker Bjorka: Benarkah? Dimana?

Jokowi mengatakan bahwa pemerintah telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 9,6 triliun untuk 16 juta pekerja dengan gaji maksimum Rp 3,5 juta per bulan dalam bentuk bantuan subsidi upah yang diberikan sebesar Rp 600 ribu,

Bantuan langsung tunai (BLT) BBM sebesar Rp 12,4 triliun yang diberikan kepada 20,65 juta keluarga kurang mampu. Nantinya akan diberikan sebesar Rp 150 ribu per bulan dan mulai diberikan bulan September selama 4 bulan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: R Herdiawan

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini