Ia kemudian menjelaskan tentang kondisi di Magelang menurut versinya.
''Kan di Magelang ada empat orang, Yoshua, Kuat, Putri dan Susi. Tapi Susi ada di bawah, di atas ada tiga orang. Kedua orang (Putri Candrawathi dan Kuat Maruf) sepakat melakukan pembunuhan kepada Yoshua, begitu logikanya,'' ujarnya.
Diketahui Kuat Maruf telah menjadi orang kepercayaan Ferdy sambo sejak tahun 2008 atau 14 tahun yang lalu.
Dikutip dari Seputar Tangsel, Putri Candrawati sudah menyiapkan uang Tutup mulut sebesar Rp2 miliar.
Uang tersebut pun akan dibagi kepada Bharada E, Bripka RR dan juga Kuat Maruf.
Bharada E mendapatkan Rp1 miliar, sedangkan yang lainnya masing-masing Rp500 juta termasuk Om Kuat.
"Jadi Ibu Putri memanggil Kuat Maruf, Richard, Ricky dateng mereka, ini skenario pertama berhasil kalau ini udah beres lu jangan buka mulut tutup mulut. Bahasa kasarnya begitu," ujar Deolipa Yumara.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari Bharada E, uang tutup mulut yang dijanjikan oleh istri Ferdy sambo itu rencananya akan diberikan pada bulan Agustus tahun 2022, setelah kasus pembunuhan Brigadir J yang terjadi pada tanggal 8 Juli 2022 itu sudah dihentikan.
Uang itu diketahui langsung diperlihatkan oleh Ferdy Sambo namun tidak diberikan langsung.***
