GORAJUARA – Kuntilanak sempat menjadi trending topik di Twitter pada 10 September 2022, selain itu ada level variannya.
Hal tadi berdasarkan unggahan akun Twitter @AREAJULID, yang mengunggah screenshot tulisan, disana disebutkan mengenai bermacam-macam kuntilanak dengan level warna tertentu.
"Dis! kirain cuma putih, ternyata ada level variannya," tulis akun @AREAJULID.
Konon katanya kuntilanak itu memakai pakaian serba putih dengan wajah menyeramkan, namun menurut screenshot yang diunggah akun twitter areajulid ternyata tidak hanya berbaju putih, ada juga, merah, kuning, hijau, hitam, biru, itulah level variannya. Keganasannya pun tergantung dari pada warna yang dimilikinya.
Adapun menurut cerita yang berkembang di masyarakat, kuntilanak itu datang dengan baju putih lusuh dengan wajah yang menyeramkan.
Baca Juga: Queen Elizabeth II telah Meninggal, Mantan Presiden RI SBY Turut Berduka: Kenang Keramahan Sang Ratu
Sedangkan tanda-tanda kedatangannya akan diawali dengan harum bunga kemboja, yang tiba-tiba saja tercium tidak jelas rimbanya, hingga menyebabkan bulu kuduk berdiri.
Padahal disekitar tempat tersebut tidak ada benda yang berbau sama seperti yang tercium secara tiba-tiba tersebut.
Terkadang kehadiran kuntilanak juga diawali dengan tercium aroma bau bangkai yang menyengat padahal tidak jelas asalnya, karena tiba-tiba.
Kalau kebetulan sedang dalam perjalan yang melewati area angker kadang-kadang kendaraan yang kita tumpangi menjadi berat, secara mendadak.
Namun kuntilanak ini jika bermain film terkadang laku, bahkan banyak cerita-cerita dalam film layar lebar atau lainnya yang mengangkat tentang ini, sangat berefek pada peningkatan rating.
Namun bagaimana menurut pandangan ulama dalam hal kuntilanak ini, Ustaz Abdul Somad (UAS), menjelaskan seperti dalam sebuah video yang diunggah akun Youtube Tafaqquh.
Baca Juga: Sinopsis Film Horor The Invitation, Undangan Terbuka untuk Serahkan Diri Pada Kematian
Menurut UAS kuntilanak termasuk golongan jin dari jenis haffaf. Jenis jin ini kebisaannya mengganggu dan menakut-nakuti manusia.