GORAJUARA - Setelah 7 anggota polri terbukti melanggar kode etik dan diberhentikan secara tidak terhormat(PDTH) terkait kasus kematian Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J yang didalangi oleh Ferdy Sambo.
Giliran AKP Dyah Candrawati yang menjalankan sidang kode etik terkait kasus kematian Brigadir J pada Kamis, 8 September 2022.
AKP Dyah Candrawathi merupakan polwan pertama yang menjalankan sidang kode etik terkait kasus skenario Ferdy Sambo di gedung TNCC Mabes Polri.
Baca Juga: Mengenal Chuseok, Salah Satu Hari Raya Terbesar di Korea yang Selalu Dirayakan Para Idol
Menurut Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo, AKP Dyah Chandrawati diduga telah melakukan pelanggaran kode etik ringan terkait kasus tewasnya Brigadir J.
"Dia hanya pelanggaran etik ringan saja terkait administrasi di Propam," kata Dedi
Sidang AKP Dyah Candrawati dimulai sekitar jam 10.50 WIB dan dipimpin oleh Kombes Rahmat Pamuji.
Baca Juga: Disebut Matre, Begini Cara Nathalie Holscher Balas Komentar Jahat Netizen di Instagram
AKP Dyah Candrawati menjabat sebagai Subbagsumda Bagrenmin Divpropam Polri.
Disampaikan oleh Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Nurul Azizah, AKP Dyah Candrawati tidak terkait obstruction of justice atau menghalangi kasus tewasnya Brigadir J.
Baca Juga: Besok Malam! Inilah Peserta Babak Fifty Fifty DA 5 dari Grup 6 Siap Tampil, Ada Aulia KOTA BARU!
"Terduga pelanggar diperiksa karena ketidakprofessionalan dalam melaksanakan tugas. Adapun sidang kode etik ini tidak ada kaitannya dengan obstruction of justice," kata Nurul.
AKP Dyah Candrawati diperiksa terkait surat senjata Bharada Richard Eliezer atau Bharada E.***
