GORAJUARA - Terjadi kecelakaan maut (31/08/2022) di depan SDN Kota Baru 2 dan Bekasi menelan setidaknya 30 korban meninggal dunia.
Perlu diketahui, kecelakaan maut terjadi pada pukul 10.05 WIB di Jalan Sultan Agung Bekasi, melibatkan sebuah truk tronton Hino yang membawa muatan beton.
Dalam sebuah rekaman CCTV yang merekam kecelakaan maut di Bekasi, terlihat sebuah truk tronton yang sedang melaju tiba-tiba menabrak sekumpulan anak sekolah dan pedagang yang sedang berkerumun.
Baca Juga: Fans K-Pop Ramai Edit Lagu Idolanya Jadi Koplo. Menparekraf Sandiaga Uno: Gak Gitu Maksudnya Guys
Truk tronton banting setir ke kiri, kemudian menabrak kerumunan anak sekolah dan pedagang, kemudian menabrak halte dan tiang pemancar BTS.
Tak berselang lama, tiba- tiba tiang pemancar BTS yang berada di belakang halte jatuh menimpa pengendara motor dan truk berwarna putih yang berada di seberang jalan hingga ringsek. Dikabarkan sopir dan kernet meninggal dunia.
Kejadian berlangsung saat anak-anak SD tengah beristirahat dan sedang membeli jajanan di depan sekolah. Sehingga korban meninggal dunia akibat kecelakaan maut kebanyakan adalah anak SD.
Penyebab kecelakaan maut di Bekasi masih dalam proses penyelidikan. Namun beberapa sumber mengatakan karena truk tronton mengalami rem blong, tapi ada juga yang mengatakan akibat sopir mengantuk.
Para korban meninggal dan luka-luka akibat kecelakaan maut di Bekasi. Saat ini sudah berada di RSUD Bekasi dan RS Ananda Bekasi.
Lalu apa saja yang menjadi pelajaran berharga yang bisa dipetik dari kecelakaan maut di Bekasi?
Pertama adalah jam operasional truk tronton pengangkut alat berat, seharusnya tidak melintas di jam sibuk.
Semoga pihak terkait segera menindaklanjuti peraturan tentang izin melintas kendaraan berat di jam sibuk.
Kedua adalah selalu waspada di jalan, jangan merekam kecelakaan dan korban sembarangan, karena bisa terjadi kecelakaan susulan.