GORAJUARA - Pesulap Merah atau Marcel Radhival dan Gus Samsudin baru-baru ini menjadi sorotan publik, diketahui mereka tengah berseteru karena sebuah konten yang membongkar rahasia dukun.
Bagaimana kronologi perseteruan Pesulap Merah atau Marchel Radhival dan Gus Samsudin yang sebenarnya.
Dalam pengakuan Pesulap Merah, perseteruan itu berawal dari salah satu konten aksi Gus Samsudin yang melakukan pembersihan rumah dari santet dengan cara membakar tisu tanpa api, tetapi ternyata itu hanya kebohongan sulap belaka.
"Awalnya dia (Gus Samsudin) memainkan itu (bakar tisu tanpa api) untuk pembersihan rumah, seolah-olah rumah terkena santet dan ketemu tisu di bawah kasur," kata Pesulap Merah.
"Terus dibawa tisu itu, ada kru kasih piring yang udah ada cairan, terus dia meludah-ludah, terus taro tisunya, dibaca-bacain, terbakarlah tisu. Ceritanya itu rumah udah bersih dari gangguan santet," sambungnya.
Dengan membongkar kebohongan Gus Samsudin itu, Pesulap Merah hanya ingin memberi edukasi pada masyarakat agar tidak dibohongi oleh trik-trik oknum yang mengaku sebagai praktisi hal mistis.
"Saya bongkar (aksi Gus Samsudin yang membersihkan rumah dari gangguan santet), biar masyarakat Indonesia tau kalau itu hanya sekadar trik," ujarnya menegaskan.
Namun dari konten itu, Pesulap Merah mendapati unggahan video Gus Samsudin yang mengomentari aksinya dan seolah mengajak untuk datang ke tempat padepokan itu.
"Akhirnya tiba-tiba muncul video dia (Gus Samsudin) bilang (orang) yang suka bongkar-bongkar trik, (sebaiknya) jangan berani ngomong di YouTube aja. Kalau berani, sini datang ke padepokan, gak akan saya usir." ujarnya menerangkan.
Bukan sambutan baik yang didapat, Pesulap Merah malah dihadang oleh pengacara dari Gus Samsudin saat tiba di Padepokan Datz Sejati.
“Saya merasa ini undangan terbuka nih, mungkin mau pembuktian atau penjelasan. Pas saya datangi, ternyata saat sampai depan padepokan malah dihadang pengacaranya," ucapnya.
"Pernah pengacaranya kontak saya, mengancam untuk penjarain saya, atas reaction itu. Katanya, itu pencemaran nama baik," lanjutnya.
