"Bunda," jawab anak laki-laki itu sambil tangannya mengisyaratkan ingin makan.
Baca Juga: Viral Pelecehan Anak Di Mal Bintaro Exchange Terduga Pelaku Seorang ODGJ, Ini Kronologinya
Anak laki-laki tersebut lalu dibawa ke teras rumah warga untuk diberi makan, lalu warga memberi anak laki-laki itu 3 piring nasi beserta lauknya dan juga roti.
Namun warga tidak berani membuka rantai di kaki R karena menunggu pihak RT, RW serta polisi lebih dahulu.
R mengaku disiksa oleh ayah dan bunda tirinya hingga tak diberi makan.
Baca Juga: Deretan Konser K-Pop yang Akan Digelar di Indonesia Tahun 2022, Ada TXT hingga G-IDLE
"Jadi anak tetangga gw ini kabur dari rumah dengan cara ngesot karena kaki dirante, mata dan leher sempet diket juga. Tapi dia lolos bisa kabur dari rumah menuju rumah tetangga pada saat ayah dan bunda tiri ini lupa kunci gerbang. R kabur untuk minta makan sama tetangga. R bilang ayah dan bunda tiri ga pernah ngasih makan. Yang ada R selalu disiksa," tulis pengunggah dalam postingannya.
Usai pihak polisi datang, rantai di kaki R pun dibuka.
Kemudian ia dimandikan dan akan diajak oleh warga untuk tinggal di panti asuhan.
Mendengar hal itu, R pun merasa senang kegirangan.
"Si R dimandikan karena dibilang mau diajak ke panti untuk tinggal disana, terus R seneng banget kegirangan mau dibawa ke panti sampai R bilang 'terimakasih ya Allah saya bebad dari ayah bunda,” tulis pengunggah.
Nenek R yang tinggal serumah pun ikut menemani R.
Baca Juga: Hak Asuh Anak Jatuh ke Tangan Nathalie Holscher, Sule Siap Beri Nafkah Rp 25 Juta Setiap Bulan?
Sang nenek mengaku jika pernah melihat R disiksa oleh ayahnya.
