Kasus Polisi Tembak Polisi Terjadi di Awal Juli 2022, Presiden Jokowi Memberi Tanggapan

photo author
- Selasa, 12 Juli 2022 | 15:56 WIB
Ilustrasi Penembakan Polisi dengan Polisi di Rumah Kadiv Prompam Polri (Gorajuara/dok: Unsplash/Max Kleinen)
Ilustrasi Penembakan Polisi dengan Polisi di Rumah Kadiv Prompam Polri (Gorajuara/dok: Unsplash/Max Kleinen)

GORAJUARA – Kasus polisi tembak polisi yang terjadi pada tanggal 8 Juli 2022 tengah menjadi perhatian publik.

Kasus polisi tembak polisi yang terjadi di awal bulan Juli 2022 ini bertempat di rumah Kadiv Propam Polri, Irjen Pol Ferdy Sambo, yang beralamat di daerah Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Dalam kasus polisi tembak polisi di rumah Irjen Pol Ferdy Sambo, Brigadir J menjadi korban. Dia meninggal usai menjadi korban penembakan.

Baca Juga: Ngeri! Inilah Fakta Polisi Tembak Polisi, Lima Proyektil Tembus Badan Brigadir J

Terkait kasus polisi tembak polisi yang tengah menjadi perbincangan publik, Presiden Jokowi turut memberi tanggapannya pada hari Selasa, 12 Juli 2022.

"Ya proses hukum harus dilakukan," ujar Jokowi sebagaimana dilansir dari PMJNews oleh Gorajuara.

Sebelumnya, Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan sempat memberi penjelasan terkait kronologi kasus polisi tembak polisi di rumah Irjen Pol Ferdy Sambo.

Baca Juga: Begini Tanggapan Para Siswa Alumni Selamat Pagi Indonesia Mengenai Kasus Pelecehan Seksual yang Dilakukan JE

Berdasarkan keterangan dari Brigjen Ahmad Ramadhan pada hari Senin, 11 Juli 2022, kejadian bermula dari pelecehan yang dilakukan oleh Brigadir J terhadap istri dari Irjen Pol Ferdy Sambo.

Selain melakukan tindakan pelecehan, Brigadir J juga melakukan penodongan senjata api ke arah istri Irjen Pol Ferdy Sambo. Sontak, suara teriakan pun tak terhindarkan pada saat itu.

Ketika mendengar suara teriakan dari istri Irjen Pol Ferdy Sam, Bharada E yang ditugaskan menjaga rumah pada saat itu langsung melihat ke arah lantai dasar.

Baca Juga: Fakta Menarik One Piece: 5 Buah Iblis Tipe Mythical Zoan Baru yang Muncul di Arc Wano

Ketika Bharada E melihat Brigadir J dan menanyakannya, Brigadir J memberi respon dengan memberi tembakan.

Bharada E lalu meresponnya sembari menghindari tujuh tembakan dari Brigadir J kepada dirinya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Fariz Kurniawan

Sumber: PMJ News

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini