GORAJUARA – Menjelang momen Idul Adha 2022, sebanyak 3800-an hewan ternak di wilayah Kabupaten Bandung Barat terpapar Penyakit Mulut & Kuku (PMK) dalam kurun waktu tiga minggu.
Wabah PMK yang menyerang ke 3.827 hewan ternak menjelang Idul Adha 2022 di Kabupaten Bandung Barat, dengan detail 610 ekor sapi potong, 3.198 ekor sapi perah, dan 21 ekor domba.
Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Bandung Barat, Undang Husni Tamrin mengatakan telah melakukan sejumlah langkah penanganan wabah PMK yang menyerang hewan ternak, terlebih akan memasuki momen Idul Adha 2022.
Baca Juga: Santer Diberitakan Bubar, Ternyata BTS Sudah Memiliki Jadwal Sampai Tahun 2030 Mendatang
Langkah penanganan wabah PMK yang telah dilakukan oleh Dispenakan Kabupaten Bandung Barat menjelang Idul Adha 2022 adalah membentuk tim khusus untuk melakukan mitigasi risiko kesehatan hewan dan lingkungannya.
Langkah ini juga dilakukan dengan tujuan agar kondisi hewan kurban benar-benar sehat dan aman dikonsumsi saat Idul Adhan 2022 ini.
"Kami juga melakukan biosecurity, dekontaminasi, penelusuran, dan pengobatan supportif pada ternak," papar Undang Husni.
"Ke depan kami akan melakukan vaksinasi dan upaya pemulihan produktivitas ternak, saat vaksin PMK sudah tersedia," tambahnya.
Baca Juga: Jelang Persib Bandung vs Persebaya Surabaya di Piala Presiden 2022, Coach Robert Incar Tiga Poin
Wabah PMK ini menyerang hewan ternak pada jenis hewan berkuku belah atau genap yakni sapi, kerbau, domba, kambing dan unta.
Undang mengimbau, peternak bisa mewaspadai wabah PMK dengan melihat ciri-ciri hewan yang lemas, lesu, air liur berlebih, susah makan, mulut melepuh, bahkan kaki pincang.
"Penyakitnya tidak menular pada manusia tapi PMK jika dibiarkan, gejala beratnya bisa berdampak kuku hewan melepuh sampai terlepas, tidak bisa jalan, tubuh kurus, dan dapat menyebabkan kematian," tutupnya. ***
Anda ingin mendapatkan berita update setiap hari dari Gorajuara.com. Ayo gabung di Grup Telegram “Gorajuara.com News”, caranya klik link https://t.me/gorajuaranews, Kemudian join. Langkah pertama install aplikasi Telegram di ponsel.