GORAJUARA - "Udah seminggu sejak kejadian, keluarga aja udah mengikhlaskan, siapalah temen-temen ini kalau masih belum bisa ikhlas,". Begitu bunyi kalimat dalam sebuah tulisan yang diunggah oleh akun bernama Adheni Reza di plarform Medium.
Akun ini mengaku bernama Adheni Reza yang merupakan teman sebaya Emmeril Kahn Mumtadz alias Eril sejak Taman Kanak-kanak (TK).
Dalam tulisan tersebut Adheni menceritakan kenangannya bersama putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil itu. Kenangan yang paling dia ingat seperti momen ketika dirinya dan Eril menunggu jemputan selepas pulang sekolah.
Baca Juga: Derasnya Doa Warganet untuk Eril dan Keluarga Ridwan Kamil Saingi Arus Sungai Aare
Saat itu Adheni dan Eril sering hanya tinggal berdua, karena teman-teman yang lain sudah dijemput. "Eril sebenernya ga dijemput karena rumahnya deket jadi pulang sendiri, tapi biasanya nungguin karena saya sering banget terakhir dijemput," ujar pria yang di akun Twitternya dipanggil Denis ini, seperti dikutip Gorajuara, Sabtu, 4 Juni 2022.
"Kalau udah bosen nunggu di sekolah, beberapa kali juga diajak ke kantor URBANE (dulu mikirnya ini semacam rabbani lol), duduk-duduk aja, makan sambil main game adu penalti di games.co.id," tambahnya.
Adheni dan Eril berteman sejak TK hingga SD. Namun saat ingin melanjutkan ke Sekolah Menengah Pertama (SMP) mereka sama-sama gagal masuk sekolah favorit yang diinginkan. Sehingga keduanya memilih masuk sekolah pilihan masing-masing.
Baca Juga: Beredar Video Ridwan Kamil Nyebur Langsung Susuri Sungai Aare Demi Mencari Eril
"Sehabis SD kita sama-sama mau masuk SMP 2, tapi ya ternyata sama-sama gagal. Setelah 3 tahun di SMP jalan masing-masing, masuk SMA ternyata ketemu lagi dan sekelas," tulis Adheni.
Kenangan lainnya yang diingat Adheni yakni ketika dirinya bertemu kembali dengan Eril saat satu kelas di Sekolah Menengah Atas (SMA). Menurut Adheni, Eril sudah berstatus sebagai anak Wali Kota ketika SMA lantaran Ridwan Kamil sudah menjadi orang nomor satu di Bandung saat itu. Namun menurutnya tidak ada perubahan sikap dari diri Eril meski berganti status menjadi anak pejabat.
"Tapi yang paling hebat dari Eril ya karena dia tetap jadi Eril. Ga berlebihan juga kalau dibilang Eril SD sampe SMA berubahnya cuma makin tinggi dan gede doang, sisanya sama," tulis Adheni.
Adheni juga mengenang Eril sebagai sosok yang humble dan down to earth. "Kalo main PS (Play Station) masih ke rental, dulu gamau punya akun instagram, sekolah naik sepeda (walaupun ada gasnya ya ini cheat), kemana-mana nebeng, kadang keliatan kaya ga mandi, makan pulang sekolah ngajaknya masih ke warteg," tulisnya.
Baca Juga: Pesan Menyentuh Ridwan Kamil Ikhlaskan Kepergian Eril: Wahai sungai Aare ...