Aksi Demo Mahasiswa BEM SI Senin 11 April 2022, Wakil MPR Imbau Agar Tidak Melakukan Tindakan Anarkis

photo author
- Senin, 11 April 2022 | 15:28 WIB
Ilustrasi aksi demo mahasiswa yang digelar BEM SI Senin 11 April 2022 (Ilustrasi: Gorajuara.com/dok: Ahmad Fauzi Jaelani)
Ilustrasi aksi demo mahasiswa yang digelar BEM SI Senin 11 April 2022 (Ilustrasi: Gorajuara.com/dok: Ahmad Fauzi Jaelani)

GORAJUARA – Aksi demo mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) turun ke jalan menggelar unjuk rasa besar-besaran di depan gedung DPR, Jakarta pada Senin 11 April 2022.

Aksi demo mahasiswa yang digelar oleh BEM SI ini menyerukan beberapa tuntutan kepada Presiden Joko Widodo, salah satunya adalah mendesak dan menuntut Presiden Jokowi untuk bersikap tegas menolak penundaan Pemilu 2022 atau menambah tiga periode masa jabatan.

Wakil Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Arsul Sani, turut mengimbau agar aksi demo mahasiswa yang digelar oleh BEM SI yang melakukan unjuk rasa di depan gedung DPR, Jakarta, untuk tidak melakukan tindakan-tindakan anarkis.

Baca Juga: Bantah Isu Selingkuh dengan Nita Gunawan, Rafii Ahmad Telepon Nagita Slavina Bilang Begini ...

Arsul juga mengimbau agar seluruh koordinator mahasiswa tetap memantau para peserta aksi demo yang digelar BEM SI ini agar tidak ditumpangi oleh penumpang gelap.

"Bagi saya yang perlu ditekankan unjuk rasanya tidak boleh disertai tindakan anarkis,” ujar Arsul

“Hal ini yang mesti diwaspadai oleh adik-adik mahasiswa kita. Karena kita sudah juga menyaksikan bahwa unjuk rasa yang berakhir dengan tindakan anarkis itu memang dipicu oleh para penumpang gelapnya," jelasnya menambahkan.

Menurut Arsul, negara demonstrasi tidak melarang aktivitas demonstrasi seperti yang digelar oleh BEM SI ataupun yang sudah pernah terjadi sebelum-sebelumnya karena hal ini dijamin oleh Undang-Undang Dasar (UUD).

Unjuk rasa atau demo itu adalah bagian dari kebebasan berekspresi yang ada aturannya,” ucapnya.

Baca Juga: Panglima TNI Dukung Demo, Rocky Gerung: Tentara Bela Mahasiswa

“Karena konsitusi kita memang menyebutkan di satu sisi kebebasan berekspresi dijamin, tapi di sisi lain itu harus dilaksanakan sesuai dengan ketentuan Undang-Undang," sambungnya.

Ia juga tak merasa keberatan dan tidak mempermasalahkan mengenai apa yang disuarakan dalam aksi demo mahasiswa yang digelar oleh BEM SI.

"Nah saya sih tidak ingin mempersoalkan materi yang akan dibawa dalam unjuk rasa, karena masyarakat luas juga menilai bahwa itu masuk akal, kontekstual dan merupakan isu rakyat atau bukan," tandasnya. ***

Anda ingin mendapatkan berita update setiap hari dari Gorajuara.com. Ayo gabung di Grup Telegram “Gorajuara.com News”, caranya klik link https://t.me/gorajuaranews, Kemudian join. Langkah pertama install aplikasi Telegram di ponsel.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Mohamad Arief

Sumber: PMJ News

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini