Belajar dari Kasus Investasi Bodong Doni Salmanan dan Indra Kenz, Denny Darko: Inilah Ciri-cirinya

photo author
- Minggu, 20 Maret 2022 | 23:52 WIB
Ahli tarot Denny Darko berikan tips terhindar dari investasi bodong (Foto: Gorajuara/Tangkapan layar dari YouTube Denny Darko)
Ahli tarot Denny Darko berikan tips terhindar dari investasi bodong (Foto: Gorajuara/Tangkapan layar dari YouTube Denny Darko)

GORAJUARA - Belajar dari kasus investasi bodong Doni Salmanan dan Indra Kenz, Denny Darko ungkap ciri-cirinya.

Maraknya investasi bodong yang tidak hanya dilakukan oleh Doni Salmanan dan Indra Kenz, tetapi oleh para oknum lainnya.

Ahli Tarot, Denny Darko mengatakan, dirinya mendapatkan ciri-ciri penipuan atau investasi bodong ini langsung dari maha gurunya.

Baca Juga: Susah Menabung? Berikut Ini 3 Tips Menabung, Yuk Simak Caranya

“Saya sebenarnya mendapatkan ini langsung dari maha gurunya, dari seseorang yang pernah didakwa dan mendekam dipenjara,” ungkap Denny Darko dikutip Gorajuara.com dari YouTube Denny Darko pada Minggu, 20 Maret 2022.

Menurut Denny Darko, ada beberapa ciri penipuan investasi bodong yang diwaspadai agar tidak terjebak dan menjadi korban.

Ciri pertama yang diungkap Denny Darko adalah para pelaku investasi bodong berusaha menarget orang-orang menengah dan ke bawah, bukan ke orang yang super kaya.

Baca Juga: Menangkan Perang Saudara, Pasangan Fikri dan Bagas Keluar Sebagai Juara All England 2022

Karena orang yang super kaya biasanya sudah mengerti tentang investasi dan mereka sudah tahu uangnya harus diinvestasikan kemana.

Lebih lanjut Denny Darko mengungkapkan, orang yang ekonominya menengah ke bawah adalah orang-orang memiliki tabungan di bawah Rp5 miliar.

“Menengah itu berarti orang-orang yang di tabunganny isinya masih di bawah Rp5 miliar, pendapatan perbulannya mungkin saja ya di atas Rp10 juta hingga Rp500 juta,” ujar Denny Darko.

Baca Juga: Link Live Streaming El Clasico JIlid 2 Real Madrid vs Barcelona: Bukan Pecundang Lagi

Denny Darko mengatakan, orang dengan tarap ekonomi menengah ke bawah  masih mencari cara untuk menggandakan uangnya, walaupun dengan cara yang tidak masuk akal, seperti mengikuti investasi bodong.

Menurut Denny Darko, para pelaku investasi bodong juga menyasar orang-orang yang kurang pendidikan  dan minim literasi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Rusyandi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini