GORAJUARA,- Covid-19 varian Omicron dinilai menular lebih cepat ketimbang varian Delta sebelumnya. Namun, gejala-gejala yang ditimbulkan Omicron tidak seberat gejala Delta.
Karenanya, bagi masyarakat yang bergejala ringan maupun tanpa gejala, disarankan untuk isolasi mandiri atau isoman di rumah maupun di isolasi terpusat yang sudah disediakan pemerintah.
Bagi pasien isomani di rumah bisa memanfaatkan layanan telemedisin jika tersedia atau melapor ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan pemantauan secara medis oleh petugas kesehatan.
Baca Juga: Isoman di Rumah , Berikut Ramuan Herbal yang Bisa Bantu Proses Pemulihan Saat Covid
Dengan bantuan telemedisin, para pasien yang dirawat di rumah bisa tetap mendapatkan pelayanan yang cukup dan seharusnya.
Menurut Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin dengan telemedisin orang yang harus dirawat di rumah tetap bisa mendapatkan akses untuk konsultasi kedokteran dan juga mendapatkan akses untuk delivery obatnya.
Bagi yang menjalani isoman, namun belum mendapatkan layanan telemedisin gratis dari Kementerian Kesehatan, masyarakat dapat menghubungi WhatsApp Kemenkes RI di Nomor 081110500567.
Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung Liga Italia Salernitana vs AC Milan Malam Ini
"Bisa juga via email di [email protected] dan Call Center di nomor 119 ext. 9," ungkap Juru Bicara Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi dalam keterangannya, Sabtu (19/2/2022).
Kemudian, jikaila pasien tak mendapatkan layanan via WhatsApp, bisa mengkonfirmasi ulang ke ulang laman isoman.kemkes.go.id/panduan.
Masyarakat bisa memasukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) untuk melanjutkan ke tahap pengajuan berikutnya.
Lewat layanan ini, pasien isoman bisa berkonsultasi dengan tenaga kesehatan secara daring. Kemudian, pasien mendapat obat gratis dari Kemenkes, tinggal menunggu paket obat datang ke rumah.
Baca Juga: Video Iqbaal Ramadhan Antri Minyak Viral di TikTok, Netizen: Dia Disuruh Emaknya
Untuk paket obat pasien isoman, saat ini sudah 95 persen bisa diantar ke rumah dalam tempo 1 x 24 jam,
