Powerfull Emak-Emak di Kawasan Cijerah Kota Bandung

photo author
- Selasa, 26 Oktober 2021 | 22:33 WIB
Wali Kota Bandung, Oded M. Danial, saat melakukan kunjungan kerja ke lokasi P2WKSS di RT 01 RW 04 Kelurahan Cijerah, Kecamatan Bandung Kulon, Selasa, 26 Oktober 2021.*** (Gorajuara.com/humasbandung.go.id)
Wali Kota Bandung, Oded M. Danial, saat melakukan kunjungan kerja ke lokasi P2WKSS di RT 01 RW 04 Kelurahan Cijerah, Kecamatan Bandung Kulon, Selasa, 26 Oktober 2021.*** (Gorajuara.com/humasbandung.go.id)

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Bandung, Rita Verita menyampaikan bahwa kegiatan P2WKSS sudah berjalan sejak April 2021 lalu, sekitar tujuh bulan berjalan manfaatnya juga telah dirasakan masyarakat.

"Dari 32 SKPD atau perangkat daerah yang membina, sudah 27 yang selesai, tinggal lima lagi yang masih dalam tahap pembinaan, termasuk institusi terkait ada 4 lagi yang belum memenuhi pembinaan, bantuan, dan lain sebagainya," katanya.

Rita menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang berpartisipasi dalam pembinaan ini. "Ada beberapa yang harus ditingkatkan, kurang lebih masih ada siswa waktu tiga minggu lagi untuk verifikasi tingkat provinsi," lanjutnya.

Baca Juga: Pandemi Membuat Cacat Pada Kaki, Benarkah  

Sedangkan Lurah Cijerah, Kartila Muna Elza mengungkapkan, selama penyelenggaraan P2WKSS ini telah banyak perubahan yang terjadi di lokasi binaan tersebut, hingga edukasi yang diberikan oleh perangkat daerah dalam bentuk pelatihan-pelatihan.

"Sehingga saat ini sudah terasa sekali adanya perubahan dari mulai perilaku, pola hidup, mau pun peningkatan ekonomi. Begitu pun hal yang diberikan dengan tayangan selama 21 episode sekoper cinta sangat membantu sekali, banyak masyarakat yang perlu pembinaan dan pengetahuan," katanya.

Untuk fisiknya banyak perubahan, seperti mural, saluran air sudah tertata. Begitu pun vertical garden dan jalan. "Yang tadinya kandang ayam sudah berubah jadi taman multifungsi, banyak gunanya untuk anak-anak," lanjutnya.

Menurut Kartila, dengan P2WKSS ini juga RW 04 bisa membangun Kantor RW, lalu pelayanan untuk Posyandu yang sebelumnya dilakukan di pinggir jalan atau rumah warga.

Baca Juga: Pandemi Membuat Cacat Pada Kaki, Benarkah  

"MCK juga, hal lainnya drum pori, rutilahu, kawasan tani dan Buruan SAE juga terlaksana. Bahkan nanti dari perizinan nanti akan memberikan langsung izin usaha untuk 20 orang pelaku usaha. Koperasi juga sudah terbentuk, sudah lumayan anggotanya," katanya

"Pelatihan produk halal juga ada, mungkin yang belum terlaksana itu KIA (Kartu Identitas Anak), disini banyak anak-anak yang butuh KIA, termasuk surat nikah dan identitas yang tidak punya kependudukannya tapi asli warga sini," lanjutnya.

Selain itu, meski ada beberapa hal yang belum terselesaikan di lokasi P2WKSS tersebut, Kartila optimis progresnya terus berlanjut, karena sejumlah OPD yang telah banyak membantu dalam pembinaan terhadap warga

"Kami akan aplikasikan apa yang telah didapat oleh masyarakat di sini, Insyaallah akan ada hasil yang nanti akan disodorkan untuk warga masyarakat di sini," imbuhnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Abu Rahma

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini