news

Warga Kota Bandung Harus Tahu, Inilah Strategi yang Dilakukan Pemkot dalam Menangani Bencana

Jumat, 1 Oktober 2021 | 21:28 WIB
Wali Kota Bandung saat melakukab pertemuan dengan forum relawan terkait mitigasi kebencanaan di Kota Bandung. (humasbandung.go.id-gorajuara)***

 

BANDUNG, GORAJUARA – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menggandeng komunitas relawan dan para pakar yang tergabung di Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB), untuk mengedukasi masyarakat terkait mitigasi kebencanaan.

Wali Kota Bandung, Oded M. Danial berharap, kehadiran FPRB mampu memperluas jangkauan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung dalam edukasi mitigasi bencana kepada masyarakat.

Sehingga kesadaran masyarakat terhadap potensi kebencanaan bisa semakin terbuka.

Baca Juga: Ayo Bebaskan 480.000 Jiwa Warga di Jawa Barat di Lima Kabupaten dari Kemiskinan Ekstrem

"Tentu saya berharap ketika forum sudah dikukuhkan, mereka menjadi mitra kerja dengan Pemkot Bandung dalam urusan bencana. Bisa membantu memitigasi bencana, dalam konteks pencegahaannya," kata wali kota usai pelantikan pengurus FPRB periode 2021-2024 di Pendopo Kota Bandung, Kamis, 30 September 2021.

Wali kota menuturkan, setiap potensi bencana bisa datang secara tiba-tiba.

Namun risiko dampak yang lebih besar dapat diminimalisir apabila masyarakat sudah paham terhadap langkah penanganannya.

"Kita harus mengoptimalkan edukasi kepada masyarakat. Agar masyarakat bisa siap siaga menghadapi bencana. Itu yang dikedepankan," ujarnya seperti dikutip dari humasbandung.go.id, Jumat, 1 Oktober 2021.

Baca Juga: Tak Peroleh Izin Orang Tua Menjadi Salah Satu Penyebab Banyak Pelajar di Kota Cimahi Belum Divaksin Covid-19

Wali kota berharap, FPRB bisa berperan aktif bekerja sama dengan Pemkot Bandung melalui Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) untuk senantiasa terjun ke tengah-tengah masyarakat.

"Tugas pokok fungsi forum ini di antaranya memberi pelatihan-pelatihan kepada masyarakat," imbuhnya.

Sementara itu, Ketua FPRB, Trio Meirdiano menyatakan, langkah edukasi mitigasi bencana sangat penting untuk mengurangi dampak.

Sehingga FPRB ini mewadahi banyak Sumber Daya Manusia (SDM) dari berbagai disiplin keahlian.

Baca Juga: GIS Pertama di NTB Rampung, PLN Siap Dukung Gelaran MotoGP 2022

Halaman:

Tags

Terkini