Para Pengunjuk Rasa Menyerbu Kedutaan Swedia di Bagdad Karena Pembakaran Alquran

photo author
- Kamis, 20 Juli 2023 | 14:59 WIB
10 hari di awal bulan Dzulhijjah disarankan untuk melakukan amalan saleh, seperti membaca Al-Quran dan puasa sunnah Arafah. (Gorajuara/ Pexels.com/ Abdulmeilk Aldawsari)
10 hari di awal bulan Dzulhijjah disarankan untuk melakukan amalan saleh, seperti membaca Al-Quran dan puasa sunnah Arafah. (Gorajuara/ Pexels.com/ Abdulmeilk Aldawsari)

Baca Juga: Bukan Amanda Manopo, Denny Darko Sebut Wanita Lain yang Membuat Rumah Tangga Arya Saloka dan Putri Anne Retak

“Kami menuntut pemerintah Swedia dan pemerintah Irak menghentikan tindakan semacam ini,” katanya.

Media Swedia melaporkan bahwa Salwan Momika, seorang pengungsi Irak di Swedia, telah merencanakan pembakaran yang direncanakan pada hari Kamis.

Salwan juga membakar beberapa halaman salinan Alquran di depan masjid terbesar di Stockholm pada 28 Juni saat Idul Adha, hari raya yang dirayakan oleh umat Islam di seluruh dunia.

Baca Juga: Sinopsis Cinta Tanpa Karena Kamis 20 Juli 2023: Nuna Sedih Program Hamil Gagal

Insiden sebelumnya juga mendorong para pendukung Moqtada menyerbu kedutaan Swedia di Baghdad keesokan harinya.

Pemerintah di beberapa negara Muslim, termasuk Irak, Turki, Uni Emirat Arab, Yordania dan Maroko mengeluarkan protes tentang insiden tersebut, dengan Irak meminta ekstradisi pria tersebut untuk diadili di negara tersebut. ***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Reynold Untung Manurung

Sumber: Al Jazeera

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini