Dua Orang Tewas dan Puluhan Lainnya Luka-luka Dalam Penembakan Massal di Baltimore

photo author
- Senin, 3 Juli 2023 | 12:28 WIB
Dua Orang Tewas dan Puluhan Lainnya Luka-luka Dalam Penembakan Massal di Baltimore (Gorajuara/Al Jazeera)
Dua Orang Tewas dan Puluhan Lainnya Luka-luka Dalam Penembakan Massal di Baltimore (Gorajuara/Al Jazeera)

GORAJUARA - Sedikitnya dua orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka dalam penembakan massal di Baltimore.

Dua orang tewas dan 28 lainnya terluka dalam penembakan massal di sebuah pesta jalanan di kota Baltimore.

Insiden kekerasan senjata mematikan terbaru di Amerika Serikat.

Baca Juga: Adanya Dugaan Korupsi Rp80 Miliar, Polda Riau Akan Periksa Dirut RSD Madani Pekanbaru

Serangan itu terjadi tepat setelah pukul 12:30 (04:30 GMT) pada hari Minggu di daerah Rumah Brooklyn di bagian selatan kota, Richard Worley, pejabat komisioner Departemen Kepolisian Baltimore.

Di antara 28 orang yang terluka, sekitar setengahnya berusia di bawah 18 tahun. 

Stasiun televisi Baltimore WBAL-TV, afiliasi NBC, melaporkan bahwa usia mereka yang terluka berkisar antara 13 hingga 32 tahun.

Baca Juga: Achmad Megantara dan Amanda Manopo jadi Lawan Main di Cinta Tanpa Karena, Netizen: Jangan Tergoda ya

Seorang wanita berusia 18 tahun tewas di tempat kejadian dan seorang pria berusia 20 tahun dinyatakan meninggal di rumah sakit tak lama kemudian. 

Sementara itu, tiga orang berada di rumah sakit dalam kondisi kritis, dengan enam lainnya juga dirawat.

Penembakan terjadi saat ratusan orang berkumpul di area tersebut untuk sebuah acara yang dikenal sebagai "Brooklyn Day", yang menampilkan menunggang kuda poni, menari, dan minuman.

Baca Juga: Putri Anne Pakai Rok Mini? Istri Arya Saloka Semakin Dicap Buruk oleh Netizen dan Disuruh Lakukan Hal Aneh

Tidak ada penangkapan yang dilakukan segera setelah serangan itu dan Worley mengatakan polisi sedang mencari beberapa tersangka dan untuk menentukan motif penembakan itu.

"Ini adalah TKP yang luas, detektif kami akan berada di sini cukup lama," katanya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Reynold Untung Manurung

Sumber: Al Jazeera

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini