Zona Satu TPA Sarimukti Bakal Kembali Dibuka

photo author
- Jumat, 12 Mei 2023 | 17:25 WIB
zona satu TPA Sarimukti akan kembali dibuka (Gorajuara/Diskominfo Kota Bandung)
zona satu TPA Sarimukti akan kembali dibuka (Gorajuara/Diskominfo Kota Bandung)

GORAJUARA - Untuk mengatasi masalah penumpukan sampah yang terjadi di Kota Bandung, zona satu TPA Sarimukti akan kembali dibuka. Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Bandung, Dudy Prayudi seusai acara Bandung Menjawab, Kamis 11 Mei 2023.

"Provinsi akan buka jalur zona satu. Kalau selama ini hanya satu zona untuk pengiriman sampah ke TPS. Akibatnya antrean semakin panjang yang mengakibatkan keterlambatan kita mengangkut sampah," ungkap Dudy.

Akibat adanya kerusakan infrastruktur di Sarimukti, satu zona hanya bisa satu rit per hari. Padahal sebelumnya bisa mencapai 2-3 rit.

Baca Juga: SATU University, Hadir dalam Upaya Menjawab Tantangan Kebutuhan Sumber Daya Manusia Unggul di Nusantara

"Satu rit dari mobil truk kecil bisa membawa 6 meter kubik sampah. Untuk ukuran truk besar dalam satu rit bisa membawa 25 meter kubik sampah," ujarnya.

Selain itu, upaya yang dilakukan Pemerintah Kota Bandung adalah menambah armada alat berat. Sebab, dengan alat berat bisa mengangkut sampah selama satu jam. Sedangkan jika manual bisa mencapai 2-3 jam. 

"Untuk pengangkutan kita menambah armada tronton terlebih dahulu di 55 TPS. Hanya memang kendala sekarang adalah di alat berat atau loader yang hanya dua beroperasi karena memang sudah sangat tua. Bahkan yang paling baru itu tahun 1985,” paparnya.

Baca Juga: Siapa Sangka! DI Jepang Banyak Terjadi Karoshi Dimana Seseorang Kelelahan Bekerja Hingga Berujung Kematian

Oleh karena itu, pada APBD perubahan atas arahan dari Plh Wali Kota Bandung Ema Sumarna, DLHK akan menambah loader baru yang akan mempercepat proses pengangkutan sampah.

"Ada 2 loader yang disetujui Pak Plh Wali Kota. Idealnya ada enam loader," ungkapnya.

Selain itu, Dudy juga menyebutkan dari 55 TPS yang overload, sebanyak 25 TPS sudah normal kembali. Sisanya masih dilakukan penanganan baik dengan alat berat maupun dengan manual.

"Total kemarin tumpukan sampah itu di 55 TPS itu sekitar 3.000 meter kubik. Sekarang itu sudah diangkut sekitar 2000-an meter kubik. Masih sisa kurang dari setengahnya lagi," jelasnya.

Baca Juga: Jaksa Ajukan Banding atas Hukuman Seumur Hidup pada Teddy Minahasa

Sementara itu, Kepala UPTD PSTR DLHK Provinsi Jawa Barat, Arief Perdana mengakui jika ada beberapa infrastruktur TPA Sarimukti yang mengalami kerusakan. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ahmad Fauzi Jaelani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini