"Setelah saya membawa pisau ke kantor bapak, tetap saya tidak mendapatkan hak saya, yaitu keadilan, juga bapak tidak mempertemukan saya dengan Ketua MUI Republik Indonesia," demikian kutipan isi surat," demikian isi surat tersebut.
Baca Juga: Intip Resep MPASI Beef Tofu Soup untuk Meningkatkan Imun Anak, Cocok Dikonsumsi Saat Masa Pancaroba
Selanjutnya, pelaku juga menyampaikan bahwa dirinya akan mencari senjata api untuk menembak para penguasa dan pejabat-pejabat di MUI.
"Saya akan cari senjata api, saya akan tembak penguasa," terangnya.
Di akhir isi suratnya, pelaku juga mengaku bahwa dirinya lelah berjuang, sehingga tidak akan meminta izin lagi untuk mendapatkan keadilan.
Bahkan ia meminta polisi untuk memenjarakan seumur hidup atau menembak dirinya.
"Saya mohon kepada bapak selaku penegak hukum supaya saya dipenjarakan seumur hidup atau tembak mati kalau tidak bapak lakukan," tukasnya.***