GORAJUARA - Jasa Marga sebagai salah satu pengembang dan operator jalan tol di Indonesia mencatat pergerakan kendaraan pada arus mudik Idul Fitri 2023.
Dalam hal ini, Jasa Marga mencatat pergerakan kendaraan pada arus mudik Idul Fitri 2023 yang ada di Pulau Jawa.
Lantas, bagaimana dengan arus pergerakan kendaraan saat arus mudik Idul Fitri 2023 berlangsung? Berikut ini laporannya.
Baca Juga: Tradisi Mudik Ciri Khas Indonesia...
Dilansir dari laman jasamarga.com oleh GORAJUARA, terhitung pada periode 15 sampai dengan 21 April 2023 pada lalu lintas Jabotabek total kendaraan yang meninggalkan Jakarta melalui Bandara Soekarno-Hatta sebanyak 581.195 kendaraan.
Jumlah itu dilaporkan lebih rendah 12,38% dibandingkan dengan volume lalu lintas harian normal, yakni sebanyak 663.333 kendaraan.
Kemudian penurunan volume lalu lintas transaksi di GT Cengkareng sebanyak 11,81% atau 438.254 kendaraan dibandingkan dari lalu lintas harian normal, yakni sebanyak 496.966 kendaraan.
Sementara itu, penurunan volume lalu lintas di GT Benda Utama 2 sebesar 14,08% atau terealisasi 142.941 kendaraan dari volume lalu lintas harian normal sebanyak 166.367 kendaraan.
Sementara untuk lalu lintas keluar Jabotabek menuju Puncak melalui GT Ciawi mengalami kenaikan sebesar 2,51% atau sebanyak 238.073 kendaraan dibandingkan lalu lintas harian normal sebanyak 232.244 kendaraan.
Untuk wilayah Jawa Barat, terpantau sebanyak 232.959 kendaraan meninggalkan Jakarta menuju selatan melalui GT Kalihurip Utama.
Volume itu mengalami peningkatan 10,55% dibandingkan lalu lintas harian normal, yakni sebanyak 210.721 kendaraan.
Baca Juga: Momen Mudik Lebaran 2023: Majikan Ajak Kucing Peliharaannya Lewati 5 Kabupaten Demi Pulang Kampung
Jasa Marga mencatat sebanyak 229.183 kendaraan keluar menuju wilayah Rancaekek, Garut, Sumedang dan sekitarnya melalui GT Cileunyi.
