Ciptakan Komunikasi Publik Lebih Baik, Wali Kota Bandung Ajak Pengelola Media Sosial Berinovasi

photo author
- Sabtu, 8 Maret 2025 | 09:30 WIB
Ciptakan Komunikasi Publik Lebih Baik, Wali Kota Bandung Ajak Pengelola Media Sosial Berinovasi (Diskominfo Kota Bandung)
Ciptakan Komunikasi Publik Lebih Baik, Wali Kota Bandung Ajak Pengelola Media Sosial Berinovasi (Diskominfo Kota Bandung)

GORAJUARA - Sebagai upaya penyampaian informasi yang lebih baik, Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan memberikan pengarahan kepada para pengelola media sosial (admin) dari seluruh Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Kota Bandung, di Auditorium Balai Kota Bandung, Jumat, 7 Maret 2025.

Menurutnya, ada beberapa hal krusial terkait pengelolaan komunikasi publik, terutama melalui platform media sosial.

Salah satu pesan utama yang disampaikan adalah pentingnya keseragaman dalam menyampaikan pesan kepada publik. Sebagai upaya untuk memastikan visi Kota Bandung yang dikenal dengan nama Bandung Utama dapat didiseminasikan dengan baik.

Baca Juga: Momen Romantis di Negeri Sakura! Arbani Yasiz Resmi Melamar Raissa Ramadhani di Jepang

Wali Kota Bandung mengingatkan agar setiap admin media sosial perangkat daerah mematuhi standar komunikasi yang sudah ditetapkan. Hal ini bertujuan agar tidak ada kebingungan di kalangan masyarakat mengenai arah dan kebijakan pemerintah kota.

"Pengelolaan media sosial bukan hanya soal penyeragaman, tetapi juga tentang menciptakan komunikasi publik yang jelas, lugas, dan tidak membingungkan. Kita harus memastikan bahwa masyarakat memahami visi dan misi kita dengan cara yang sederhana namun efektif," ujar Pak Wali, sapaan akrab Farhan.

Ia juga mendorong para pengelola untuk lebih mengeksplorasi kreativitas melalui konten dan desain grafis yang menarik dan sesuai dengan karakter Kota Bandung.

Baca Juga: Ahmad Dhani Blak-blakan Soal Identitas sang Kakek, Rupanya Lahir di Surabaya dengan Nama...

"Mengikuti tren boleh, tetapi kita tidak boleh kehilangan karakter. Kreativitas dalam sebuah konten dan desain grafis sangat penting untuk menarik perhatian audiens," ungkapnya.

Dalam sesi diskusi, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Bandung, Yayan Ahmad Brilyana menyampaikan warga Kota Bandung yang mencapai 2,1 juta jiwa. Sebagian besar warga pengguna internet aktif, terutama di platform seperti TikTok dan Instagram.

"Oleh karena itu, kita harus memetakan audiens dengan cermat. Pahami siapa yang menjadi target audiens kita, dan pastikan bahwa setiap konten yang dibuat sesuai dengan karakter audiens tersebut. Penggunaan signature logo, tone warna, dan elemen-elemen visual lainnya harus konsisten dan tepat sasaran," jelas Yayan.

Baca Juga: Enggan Dibilang Tenar Jalur Agama, Dokter Richard Lee Tolak Tawaran Podcast Usai Konfirmasi Dirinya Sudah Jadi Mualaf

Yayan juga menyampaikan, pengelolaan isu dan penyampaian informasi yang jelas dan seragam menjadi kunci utama agar tidak ada persepsi yang berbeda terkait dengan kebijakan atau informasi yang disampaikan oleh Pemkot Bandung.

“Informasi yang tidak seragam hanya akan menyebabkan kebingungan dan persepsi yang berbeda-beda di kalangan masyarakat. Kita harus bekerja sama untuk memastikan bahwa informasi yang disampaikan selalu konsisten, jelas, dan mudah dipahami," ungkapnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ahmad Fauzi Jaelani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini