“Kedua negara kini telah menjadi mitra dekat di berbagai bidang,” ucap Presiden Prabowo.
Dalam pertemuan tersebut, Presiden Prabowo menegaskan komitmennya untuk memperkuat hubungan bilateral demi kesejahteraan dan stabilitas di Asia.
Ia percaya bahwa kemitraan Indonesia-Tiongkok akan membantu menciptakan suasana kondusif di kawasan tersebut.
Sebagai wujud dari hubungan yang semakin erat, Presiden Prabowo juga menekankan bahwa Tiongkok merupakan mitra ekonomi strategis utama bagi Indonesia serta salah satu investor terbesar di dalam negeri.
Ia menambahkan bahwa esok hari ia akan menghadiri pertemuan antara Kamar Dagang dan Industri Indonesia dan sejumlah perusahaan besar dari Tiongkok, di mana akan ada penandatanganan kesepakatan investasi bernilai lebih dari USD 10 miliar.
“Ini adalah pencapaian yang sangat signifikan dalam hubungan kita, mencerminkan kemitraan strategis yang komprehensif yang telah kita bangun selama lebih dari satu dekade,” pungkasnya.***