Hekal mengatakan bahwa tindakan tegas yang dilakukan pemerintah dalam kasus tersebut telah berbuah hasil positif.
Dalam hal ini, perusahaan yang dimaksud telah kembali sehat dan beroperasi secara normal.
“Kerja sama kita periode ini dengan Pak Menteri, Pak Erick Thohir, saya rasa cukup bagus, seperti waktu Jiwasraya.
"Kita minta penindakan dulu harus dikedepankan, dan akhirnya pelaku-pelakunya sudah kena," ujar Hekal.
Selain Jiwasraya, Hekal kemudian menjelaskan contoh tindakan yang diambil pada Asabri serta Garuda.
"Di Asabri juga seperti itu, di Garuda juga seperti itu, dan Alhamdulillah sekarang kita punya Garuda yang sehat lagi.
"Di Jiwasraya yang sudah masuk ke dalam IFG dan ini juga sehat lagi, sudah bisa melayani polis-polis, sudah hampir normal lagi.
"Asabri sudah bisa sehat lagi," kata Hekal.
Hekal mengatakan bahwa bersih bersih BUMN saat ini terbilang tidak mudah mengingat dirinya dan pejabat lainnya akan memasuki akhir periode jabatannya.
Hekal mengapresiasi kerja sama yang baik antara DPR dan Kementerian BUMN dalam upaya membersihkan BUMN.
Menurut Hekal, keberhasilan ini membuktikan bahwa BUMN bisa menjadi tulang punggung perekonomian nasional jika dikelola dengan baik dan bebas dari praktik korupsi.
Baca Juga: UWUW! Giliran Syifa Hadju Pamer Kedekatan dengan El Rumi saat di Bali, Warganet Langsung Kegirangan
"Kerja sama yang dilakukan antara DPR dengan Kementerian BUMN cukup bagus.