"Selamat jalan pejuang muslim Palestina. Ismail Haniyeh Rahimahullah," tulisnya.
Pesan ini menunjukkan rasa hormat Wisnu terhadap Haniyeh sebagai pejuang Palestina.
Sementara itu, Dimas Seto memilih cara yang berbeda untuk mengungkapkan rasa dukanya.
Ia mengunggah sebuah video yang menampilkan Ismail Haniyeh saat menjadi imam dalam sebuah salat wajib.
Dalam narasinya, Dimas Seto mengungkapkan betapa pentingnya sosok Haniyeh bagi perjuangan Palestina.
"Mungkin dulu banyak yang tidak mengenal beliau. Banyak juga yang menuduh beliau tidak baik, akan tetapi semakin banyaknya tuduhan semakin kami melihat sosok sebenarnya beliau. Semoga bisa membuka hati banyak orang, beliau telah memperjuangkan, membebaskan tanah yang telah terjajah selama bertahun-tahun," tulis Dimas Seto.
Tidak hanya Teuku Wisnu dan Dimas Seto, anggota keluarga mereka juga turut menyampaikan rasa duka.
Istri Dimas Seto, Dhini Aminarti, serta kakak ipar Teuku Wisnu, Zaskia Sungkar, ikut mengungkapkan kesedihan mereka di media sosial.
Dukungan dan ucapan belasungkawa dari lingkaran keluarga ini menunjukkan solidaritas mereka terhadap kehilangan yang dialami.
Selain artis-artis Indonesia, mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla juga menyampaikan duka cita mendalam.
Melalui pernyataannya, JK menyebutkan, "Innalillahi wainnailaihi raji'un. Saya sampaikan belasungkawa atas wafatnya almarhum Ismail Haniyeh hari ini."
JK mengingat Haniyeh sebagai seorang pejuang Palestina yang memiliki kepemimpinan yang kuat di Gaza dan Teheran.