GORAJUARA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan memperketat pengamanan di kawasan Car Free Day (CFD) atau Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB).
Langkah ini diambil menyusul insiden penjambretan yang terjadi di kawasan tersebut, di mana foto pelaku viral di media sosial.
Kepala Bidang Pengendalian dan Operasional (Dalops) Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Dishub DKI Jakarta, Harlem Simanjuntak, menyatakan bahwa pengawasan di lapangan akan lebih ditingkatkan.
Baca Juga: Pemkot Tangerang Gelar Car Free Day di Tugu Adipura, Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia
"Kami akan lebih tingkatkan pengawasan di lapangan bekerja sama dengan tim kerja HBKB," katanya.
Pengawasan yang lebih ketat ini bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi warga yang beraktivitas di CFD.
Kasus penjambretan di kawasan CFD Jalan Thamrin-Jalan Sudirman, Jakarta, terjadi pada Ahad (16/6).
Baca Juga: Pontianak Kembali Adakan Car Free Day, Kesempatan Segar untuk Berolahraga dan Menikmati Kota
Foto pelaku yang viral di media sosial telah menarik perhatian banyak pihak, termasuk pihak kepolisian.
Saat ini, Kapolsek Metro Tanah Abang, AKBP Aditya S.P. Sembiring, mengungkapkan bahwa Kepolisian sudah mengantongi identitas pelaku dan sedang dalam proses pengejaran.
Dalam rangka meningkatkan keamanan, warga yang berolahraga di CFD diimbau untuk selalu waspada.
Mereka diharapkan tidak membawa barang berharga dan menempatkan tas atau handphone di bagian depan tubuh.
Hal ini untuk meminimalisir risiko penjambretan dan memberikan rasa aman selama beraktivitas.
Pengetatan pengamanan ini merupakan hasil kerjasama antara Dishub DKI Jakarta dan pihak kepolisian.
