Tahapan Pilwalkot 2024 Diluncurkan KPU, Tren Partisipasi Pemilih Kota Bandung Masih Terbaik

photo author
- Selasa, 11 Juni 2024 | 06:00 WIB
Maskot, Peluncuran tahapan Pilwalkot 2024 Kota Bandung. Partisipasi pemilih tertinggi di Jabar, jadikan Pilwalkot lebih demokratis dan transparan (Humas Bandung / GoraJuara.com)
Maskot, Peluncuran tahapan Pilwalkot 2024 Kota Bandung. Partisipasi pemilih tertinggi di Jabar, jadikan Pilwalkot lebih demokratis dan transparan (Humas Bandung / GoraJuara.com)

Dengan semangat kebersamaan, Asep mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mewujudkan Pilwalkot 2024 yang damai, aman, sukses, dan berkualitas dengan menjunjung tinggi integritas, transparansi, dan tanggung jawab.

"Dengan semangat kebersamaan, mari kita wujudkan Pilwalkot 2024 yang damai, aman, sukses, dan berkualitas dalam arti integritas, transparan dan bertanggung jawab," pesan Asep.

Ketua KPU Kota Bandung, Wenti Prihadianti, juga menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam Pilwalkot 2024.

Baca Juga: Klarifikasi Razman Nasution Usai Dituding Pojokkan Pegi Setiawan pada Kasus Vina Cirebon, Minta Netizen Cerdas Akan Hal Ini

Ia berharap warga Bandung dapat mengikuti Pilwalkot dengan sukacita dan penuh kebahagiaan.

Menurutnya, penyelenggaraan Pilkada/Pilwalkot 2024 harus berlangsung demokratis dengan mengedepankan asas Luber dan Jurdil (langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil).

"Mari jadikan proses ini sebagai perayaan demokrasi. Tidak hanya memilih pemimpin, melainkan juga implementasi dari demokrasi itu sendiri," ujar Wenti.

Baca Juga: Jadwal Manggung Kunto Aji Juni 2024, Menikmati Harmoni dan Emosi di Setiap Penampilan

Pada kesempatan tersebut, KPU Kota Bandung juga meluncurkan maskot dan jingle Pilwalkot 2024.

Maskot yang diberi nama Baraya, singkatan dari Bara dan Aya, memiliki makna Bandung Kasih Suara (Bara) dan Akur Sadayana (Aya).

Ikon burung kicau cangkurileung (burung ketilang) melambangkan kebebasan dalam memilih pemimpin Kota Bandung lima tahun ke depan.

Baca Juga: 3 Saran Hotman Paris untuk Mengusut Kasus Vina Cirebon, Salah Satunya Bentuk Tim Pencari Fakta atau TPF

Komisioner KPU Jawa Barat, Hedi Ardia, menyebutkan bahwa KPU sebagai penyelenggara pemilu memiliki peran strategis dalam menyukseskan pemilu dan pilkada.

Ia menyadari tantangan besar yang dihadapi KPU untuk menjaga tren partisipasi pemilih agar tidak menurun dibandingkan dengan Pilpres.

"Kita perlu menyadari fungsi kita mempromosikan dan membranding kegiatan Pemilu/Pilkada. Kita dorong publik untuk hadir ke TPS tanggal 27 November nanti," ajak Hedi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Usie Mantapraja

Sumber: Humas Bandung

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini