GORAJUARA - Tunanetra adalah kondisi dari indra penglihatan yang tidak sempurna.
Akibat keterbatasan penglihatan, seperti low vision maupun total blind, para tunanetra sering mengalami kesulitan dalam melakukan aktifitas.
Tak jarang, para penyandang tuna netra dianggap tidak berdaya dan tidak bisa mandiri baik secara finansial maupun non-finansial.
Baca Juga: Merinding! Puncak 1 Abad NU, Santri Tunanetra Lantunkan Sholawat Asyghil Diiringi Addie MS Orchestra
Sehingga, perlu adanya tempat atau wadah untuk memberikan keterampilan khusus bagi para tunanetra agar mereka memiliki kemampuan dan tidak tergantung dengan orang lain. .
Melihat kegelisahan para tunanetra tersebut, Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB) melalui program Pejuang Anak Bangsa.
Melakukan kegiatan pemberdayaan disabilitas tunanetra berupa pelatihan membatik di Rumah Belajar Batik.
Salah satu Rumah Belajar Batik yang sudah dibentuk Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB) adalah Rumah Belajar Batik Bojong Bata.
Baca Juga: Rahasia Azis Trader Tunanetra, Andalkan Tuhan Bisa Cuan Konsisten
Terbentuknya Rumah Belajar Batik Bojong Bata diharapkan mampu memberikan bantuan yang signifikan kepada para tunanetra untuk meningkatkan kemandirian.
Selain itu, lewat Rumah Belajar Batik Bojong Bata, juga diharapkan dapat membantu teman-teman tunanetra untuk keluar dari lingkaran kemiskinan, melalui pendidikan dan pelatihan membatik tersebut.
Baca Juga: Calon Mahasiswa Tunanetra Ikuti UTBK SBMPTN 2022 di UNY: Kami Terus Semangat Kok
Menjaga Harapan Murid Rumah Belajar Batik
Salah satu murid Rumah Belajar Batik, Bayu, mengaku sangat semangat mengikuti program ini.