GORAJUARA - Baru-baru ini seorang satpam yang bertugas di Summarecon Bekasi mendapat sorotan di media sosial.
Dalam hal ini, satpam tersebut terekam kamera memaksa bendera Palestina milik seorang kurir untuk dicopot.
Kejadian satpam yang memaksa bendera Palestina tersebut dicopot terjadi pada hari Rabu, 8 November 2023.
Dilansir dari Instagram @memomedsos pada 8 November 2023 oleh GORAJUARA, pencopotan bendera yang dilakukan sang satpam disebut tidak mengantongi izin dari sang kurir.
Adapun sang security beralasan mencopot bendera Palestina lantaran ada pihak yang tidak suka dengan hal itu.
Merasa tidak terima, kurir tersebut kemudian kembali memasang bendera dengan kabel ties.
Baca Juga: Alhamdulillah, Bantuan ke Palestina Terus Berdatangan, Darimana Saja?
Sehari kemudian, pihak Summarecon Bekasi membuat pernyataan via Instagram story @summareconmal.bekasi.
"Sehubungan dengan adanya insiden terkait permintaan anggota security di Apartemen The SpringLake Summarecon Bekasi pada hari Rabu, 8 November 2023, untuk melepaskan atribut bendera Palestina,
"Maka perlu kami klarifikasi bahwa tindakan tersebut adalah inisiatif spontan dari security yang bersangkutan dan bukan menjadi kebijakan Summarecon," tulis pihak Summarecon Bekasi.
Baca Juga: McD Indonesia Beri Sumbangan ke Palestina Usai Dihujat di Medsos, Begini Komentar Warganet
Selanjutnya, pihak Summarecon Bekasi menyebut bahwa sang security sudah dijatuhi hukuman.
"Saat ini, anggota security tersebut telah dinonaktifkan," tulis pihak pengelola.
