Anies Baswedan Duet dengan Cak Imin, SBY Minta Partai Demokrat Lakukan Hal Ini untuk Sementara Waktu

photo author
- Sabtu, 2 September 2023 | 06:05 WIB
SBY beri instruksi usai mengetahui duet Anies Baswedan dan Cak Imin (Foto: Gorajuara/ Tangkap layar YouTube Partai Demokrat)
SBY beri instruksi usai mengetahui duet Anies Baswedan dan Cak Imin (Foto: Gorajuara/ Tangkap layar YouTube Partai Demokrat)

GORAJUARA - Anies Baswedan mengejutkan publik menjelang ajang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Dalam hal ini, Anies Baswedan disebut bakal dipasangkan dengan sosok Muhaimin Iskandar alias Cak Imin

Info mengenai pembentukan duet Anies Baswedan dan Cak Imin itu diterima Demokrat pada hari Rabu, 30 Agustus 2023.

Baca Juga: SBY Bongkar Ucapan dan Sikap Anies Baswedan Saat Bertemu: Saya Ini Orang Tua, Kok Jadi Begini!

Terkait dengan duet Anies dan Cak Imin, partai Demokrat menyebut bahwa hal itu terjadi secara sepihak. 

Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Teuku Riefky Harsya pada pernyataan pers tanggal 31 Agustus 2023 di Jakarta. 

Menanggapi manuver politik tersebut, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) selalu Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat menyampaikan arahannya. 

Hal itu disampaikan pada Sidang Majelis Tinggi Partai Demokrat pada hari Jum'at, 1 September 2023, di Puri Cikeas, Bogor. 

Baca Juga: Demokrat Kecewa NasDem Duetkan Anies Baswedan dengan Cak Imin di Ajang Pilpres 2024, Warganet Ngomong Gini

Dalam hal ini, SBY meminta agar Partai Demokrat bersikap netral untuk beberapa hari ke depan. 

"Menurut pandangan saya saat ini, hari ini, besok atau lusa, belum saatnya kita mengambil keputusan ke mana Demokrat akan bergabung misalnya atau capres mana yang akan kita dukung contoh yang lain. 

"Saya pikir belum saatnya 1, 2, 3 hari ini," ucap SBY dikutip dari live streaming Partai Demokrat pada 1 September 2023 oleh GORAJUARA. 

Baca Juga: Diduetkan dengan Ganjar Pranowo, Koalisi Tegaskan Anies Baswedan Tetap Capres: Nama Cawapresnya Sudah Ada

SBY mengatakan pertimbangan itu diambil lantaran pengalamannya sebagai prajuit di masa lalu. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Fariz Kurniawan

Sumber: Youtube Partai Demokrat

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini