Rasulullah SAW Saja Melakukan Ikhtiar Maksimal. Ada Pelajaran Penting Didalamnya

photo author
- Kamis, 21 April 2022 | 14:30 WIB
Ilustrasi usaha  (gorajuara.com/Google App)
Ilustrasi usaha (gorajuara.com/Google App)

 

 

GORAJUARA - Tidak diragukan lagi, Rasulullah SAW adalah sosok yang patut diteladani. Betapa tidak Allah sendiri yang menjamin bahwa beliau saw adalah orang yang patut diteladani.

Ada suatu pelajaran yang bisa kita petik bersama dari perjalanan hijrah Rasulullah SAW bersama Abu Bakar ra ke Madinah.

Jelang hari keberangkatan hijrah ke Madinah, rumah Rasulullah saw dikepung oleh para kafir Quraisy dengan senjata terhunus. Rasulullah SAW meminta Ali untuk tidur di tempat tidurnya.

Baca Juga: Inilah 15 Kota dan Kabupaten di Jawa Timur yang Masuk dalam Program Mudik Bareng Gratis 2022

Para pengepung senantiasa mengawasi kondisi di dalam rumah Rasulullah SAW. Mereka mengintip dari celah-celah yang ada. Kesimpulannya Rasulullah SAW masih berada di rumah. Dia masih berbaring di peraduannya. Rencananya Rasulullah akan dihabisi ketika beliau keluar rumah.

Dengan pertolongan Allah, Rasulullah SAW dapat keluar dari rumah, tanpa diketahui para pengepung. Mereka tidak melihat Rasulullah keluar, pada beliau saw melewati mereka.

Rasulullah SAW menghampiri sahabatnya Abu Bakar ra menuju gua Tsur. Gua Tsur merupakan tempat transit, sebelum menuju Madinah. Mereka menginap di dalam gua itu.

Baca Juga: Akselerasi Pembangunan Pendidikan, 1.424 Guru PPPK Dilantik

Bagaimana mereka memperoleh makanan, kapan mereka meneruskan perjalanan dan apakah jejak kaki mereka tidak terlihat para kafir Quraisy?

Mengapa mereka bersembunyi selama tiga hari di Gua Tsur? Karena Rasulullah SAW sudah memperhitungkan bahwa kafir Quraisy menduga keras bahwa Rasulullah saw akan hijrah ke Madinah, maka dipilihlah Gua Tsur yang letaknya berlawanan dengan arah ke kota Madinah.

Rasulullah SAW juga memerintahkan Amir bn Fuhairah, mantan budak Abu Bakar untuk menggembalakan kambing ke sekitar dan sepanjang jalan menuju gua. Tujuannya jelas untuk menghapus jejak mereka berdua. Selain itu, untuk diambil susu kambing yang digembalakan.

Baca Juga: Yuk, Daftar Jadi Calon Anggota Dewan Pendidikan untuk Bangun Generasi Emas

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Buddy Wirawan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Kapan Nisfu Syaban 2025? Cek Tanggal di Sini!

Rabu, 12 Februari 2025 | 14:00 WIB