GORAJUARA - Kurang dari satu minggu lagi pendaftaran Beasiswa Indonesia Maju dari Kemendikbud akan segera ditutup.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) membuka pendaftaran BIM hanya sampao 31 Oktober 2022.
Kemendikbudristek yang didukung Lembaga Pengelolaan Dana Pendidikan (LPDP) kembali membuka Beasiswa Indonesia Maju (BIM) untuk siswa SMA yang akan melanjutkan studi S1 di luar negeri.
Beasiswa ini diperuntukkan untuk peserta didik kelas XI tahun pelajaran 2022-2023 pada jenjang SMA/SMK/MA atau sederajat yang merupakan finalis atau pemenang dari lomba tingkat nasional atau internasional pada ajang yang diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) atau Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI) maupun oleh lembaga di luar Puspresnas dan BPTI.
Baca Juga: Telah Dibuka Beasiswa Santri Baznas Angkatan 2 Tahun 2022, Simak Tata Cara Pendaftarannya
Beasiswa Indonesia Maju S1 Luar Negeri Angkatan 3 ini diberikan kepada siswa yang memenuhi syarat dan lolos seleksi administrasi.
Selain itu, saat pendaftaran peserta didik juga wajib mengunggah tiga esai yang ditulis dalam bahasa Inggris.
Selanjutnya, panitia akan melakukan seleksi administrasi, prestasi, substansi, dan wawancara hingga Desember 2022. Sebagai informasi, sebanyak 107 Perguruan Tinggi Luar Negeri (PTLN) terbaik di dunia telah dikurasi dan ditetapkan sebagai tujuan studi peserta didik penerima BIM.
Untuk kamu yang tertarik berkuliah di luar negeri, patut mengetahui syarat dan cara mendaftarnya di bawah ini:
Baca Juga: Telah Dibuka Beasiswa Pendidikan Indonesia Catatan Pena Untuk Semua jenjang Mulai Dari SMA Sampai S2
Kriteria dan syarat Beasiswa Indonesia Maju
1. Lulusan SMA/SMK/MA sederajat (untuk S1) atau lulusan perguruan tinggi (untuk S2) yang memiliki prestasi di ajang talenta dan non-ajang talenta.
- Prestasi itu misalnya mendapatkan prestasi tingkat nasional maupun internasional sebagai juara 1, 2, atau 3 yang didapatkan dalam kurun waktu 10 tahun terakhir (untuk S2) atau selama masa sekolah menengah atas (untuk S1)
2. Surat keterangan menyelesaikan program pembinaan bagi pendaftaran dari program pembinaan BIM
