GORAJUARA – Sebagian calon mahasiswa sudah melaksanakan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri 2022 (SBMPTN 2022) di gelombang 1. Salah satu tempat pelaksanaannya adalah Universitas Negeri Surabaya (UNESA).
Namun, perlu diketahui oleh calon mahasiswa yang melaksanakan UTBK SBMPTN 2022 gelombang 2, bahwa terdapat beberapa kesalahan fatal saat UTBK SBMPTN 2022 di UNESA.
Ketua Satuan Admisi UNESA, Dr. Sukarmin, M.Pd mengevaluasi terkait kesalahan fatal yang dilakukan beberapa calon mahasiswa peserta UTBK SBMPTN 2022 di UNESA.
Baca Juga: Diisukan Selingkuh, Raffi Ahmad Angkat Bicara Soal Alasan Mimi Bayuh Ada di Pesawat Jet Pribadi
Dikutip Gorajuara.com dari laman resmi Universitas Negeri Surabaya (UNESA), berikut ini beberapa kesalahan fatal yang dilakukan calon mahasiswa peserta UTBK SBMPTN 2022 di UNESA.
1. Datang terlambat
Datang terlambat saat UTBK SBMPTN 2022 berarti tidak dapat mengikuti ujian dan dipastikan tak akan lolos SBMPTN 2022. Nyatanya, ada satu peserta asal Bojonegoro datang terlambat melebihi waktu yang ditentukan dan terpaksa tidak bisa mengikuti ujian.
Alasan terlambat adalah karena paginya merasa kurang sehat. Peserta tersebut berangkat dari kawasan Gubeng sekitar pukul 06.30 dan tiba di lokasi ujian sekitar pukul 07.28, sementara batas keterlambatan sampai pukul 07.15.
“Toleransi keterlambatan peserta yaitu 30 menit. Itu dihitung mulai 06.45 hingga 07.15. Sesuai ketentuan dari pusat, peserta yang terlambat lebih dari waktu toleransi tidak bisa mengikuti ujian,” papar Sukarmin.
“Meski tesnya di UNESA, tetapi lokasi ujiannya tidak berdekatan. Jarak kampus Ketintang dan Lidah Wetan itu cukup jauh, begitupun dengan lokasi ujian di kampus mitra,” pesannya.
2. Peserta UTBK hanya pakai kaos oblong dan sendal
Panitia UTBK UNESA sesi akhir di Gedung Fakultas Teknik kemarin dikejutkan dengan kehadiran peserta yang tidak mengenakan sepatu alias pakai sandal.
Ketika ditanya oleh panitia, peserta beralasan tidak tahu kalau tesnya pakai sepatu. Panitia bertanya lagi, apa tidak membawa peraturan sebelumnya? Peserta menjawab lupa dan tidak sempat.
