GORAJUARA,- Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang, Eka Ganjar Kurniawan, S.Sos.ME, sangat mengapresiasi pelaksanaan Lomba Karya Tulis Artikel Populer atau Nonilmiah Antar Guru Paud, TK, SD, SMP dan Siswa SMP se-Kabupaten Sumedang.
Tak hanya mengapresiasi penyelenggaraan lomba, Sekdis juga memberi penilaian khusus pada para finalis, termasuk 40 peserta yang telah ditetapkan dewan juri masuk 40 Besar di kategori guru.
Eka menyebut 40 finalis yang sudah ditentukan juri adalah orang-orang yang terpilih dan hebat.
Baca Juga: Marcus Fernaldi Gideon Akan Jalani Operasi di Portugal, Netizen Beri Semangat dan Doa
"Bahkan, mereka bisa jadi Role Model atau panutan terutama dalam soal literasi," kata Eka Ganjar saat diwawancarai khusus Gorajuara.com, di ruang kerjanya, Kamis 31 Maret 2022.
Menurut Eka, esensi utama dari lomba ini adalah masalah kompetensi. "Seorang guru wajib mempunyai kompetensi. Hari ini harus jauh lebih baik dari kemarin," katanya.
Soal hadiah yang akan diterima para pemenang nanti, tanpa mengecilkan nilai dan bentuknya, Eka menyebut itu merupakan penghargaan dari sebuah kompetisi. "Anggap saja bonusnya," ujarnya.
Baca Juga: Film Jakarta vs Everybody Heboh Dibahas Netizen, Lembaga Sensor Beri Batasan Usia Penontonnya
Seperti diketahui, Lomba Karya Tulis popular (nonilmiah) ini diselenggarakan Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang bekerja sama dengan Majalah “Sekolah JUARA” dan didukung DPP Asosiasi Kepala Sekolah Indonesia (AKSI).
Berdasarkan hasil penilaian yang dilakukan secara marathon sejak Lomba Karya Tulis ini digelar, maka dewan juri menetapkan finalis yang masuk 40 Besar untuk kategori guru.
Selanjutnya dari para finalis yang masuk 40 Besar pada acara puncak, kemudian akan dipilih dan diumumkan menjadi enam peserta terbaik, masing-masing juara I, II dan III, serta juara harapan I, I dan III.