Project Best Learning Kembangkan Karakter Siswa Bandung dengan Kolaborasi

photo author
- Selasa, 18 Januari 2022 | 07:00 WIB
Project Best Learning Kembangkan Karakter Siswa Bandung dengan Kolaborasi (Foto: Gorajuara/Dok. diskominfo.bandung.go.id/Syafa)
Project Best Learning Kembangkan Karakter Siswa Bandung dengan Kolaborasi (Foto: Gorajuara/Dok. diskominfo.bandung.go.id/Syafa)

"Para guru ini juga akan kita berikan amanah tambahan pada melalui project best learning. Project-project penguatan karakter untuk para siswa di semua jenjang kelas," tambahnya.

Baca Juga: Ustadz Hilmi Firdaus Minta Polisi Proses Gus Arya yang Tantang Allah Lewat Video di Medsos

Project Best Learning (PBL) merupakan model pembelajaran yang berpusat pada siswa untuk melakukan suatu investigasi yang mendalam terhadap suatu topik.

Siswa secara konstruktif melakukan pendalaman pembelajaran dengan pendekatan berbasis riset terhadap permasalahan dan pertanyaan yang berbobot, nyata, dan relevan.

Kepala Sekolan SMPN 2 Bandung, Erni kustiani mengakui, jika PBL merupakan langkah yang baik untuk menciptakan suasana belajar yang baru untuk para siswa.

Baca Juga: PPP Kabupaten Bandung Targetkan 10 Kursi Pada Pileg 2024

"Kurikulum prototipe sangat relevan untuk saat ini kita aplikasikan. Karena di kurikulum ini bukan hanya tentang meningkatkan kompetensi pengetahuan anak, tapi juga karakter yang baik," ujar Erni.

Menurut Erni, dengan adanya PBL di kurikulum prototipe, secara tidak sadar, karakteristik baik dalam diri anak jadi terbentuk dengan sendirinya.

"Pengembangan karakter ini muncul saat mereka melakukan project bersama. Karakter nalar yang kritis, leadership, tanggung jawab, kreativitas, dan kerja sama jadi terlihat. Kita sudah dua kali membuat project dan dieksposisi. Anak-anak sangat antusias dan senang," aku Erni.

Sehingga, anak-anak tidak hanya berkutat dengan teori, tapi mereka bisa belajar lebih banyak melalui kolaborasi PBL ini.***

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ahmad Fauzi Jaelani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Membaca SE Mendikdasmen Nomor 14 Tahun 2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:24 WIB